Page 17 - 11
P. 17

17
                                                                      kampus kita
        produktivitas,  departemen    Ilmu  Gizi   menjadi co-assistence dokter, maupun ahli
        Masyarakat IPB  dimaksudkan untuk     gizi dalam menghitung dan merencanakan
        mengembangkan ilmu gizi manusia dengan   menu pasien. Selain di fakultas, mahasiswa
        aplikasi perorangan, keluarga dan masyarakat   GM juga bisa berkecipung di Departemen
        dalam upaya pengembangan SDM. Mahasiswa   dengan menjadi  pengurus  di  Himpunan
        Ilmu Gizi Masyarakat (GM) akan mempelajari   Profesi Gizi (HIMAGIZI) IPB.
        bab  gizi  dalam  daur  kehidupan  mencangkup      Peluang kerja dan usaha di bidang
        gizi bayi, balita, anak usia sekolah, ibu hamil dan   ini termasuk luas, materi yang dimiliki pun
        menyusui, remaja, dewasa, lansia bahkan pada   cenderung  mudah.  Hal  inilah  yang  mem-
        seorang vegetarian dengan lebih dari 144   buat Departemen Ilmu  Gizi  menjadi  pro-
        SKS yang harus ditempuh.              di tersulit untuk ditembus di IPB. Kendati
               Beberapa contoh mata kuliah yang   demikian, menilik pada permasalahan gizi
        tersedia diantaranya anatomi tubuh, fisiolo-  Indonesia dengan imbasnya pada kualitas
        gi,  patofisiologi,  ilmu  gizi  dasar,  gizi  dalam   SDM  sangatlah  penting  bagi  kita  untuk
        daur kehidupan, kesehatan masyarakat,   mengembangkan ilmu ini.
        metode statistika, konsultasi gizi, dan lain se-     Munculnya  suatu  penyakit  dalam
        bagainya.                             tubuh manusia disebabkan karena adanya
               Sebelum  melewati  hari-hari   kerusakan pada sistem sel. Kerusakan terse-
        perkuliahan yang ‘ramai’ itu sudah men-  but dapat diatasi dengan tunjangan nutri-
        jadi  tradisi  bagi mahasiwa baru untuk   si yang baik dari pola dan kriteria asupan
        menjalani  ospek  (orientasi studi  dan   yang kita konsumsi.  Maraknya isu  Triple
        pengenalan kampus).  Pemisahan  ma-   Burden  (penyakit  infeksi,  penyakit  tidak
        hasiswa putra dan  putri  yang jarang   menular dan penyakit yang seharusnya su-
        ditemukan saat ospek di perguruan ting-  dah teratasi) di Indonesia sudah selayaknya
        gi lain dapat disaksikan di IPB. Atmosfer   bagi kita untuk menggali lebih dalam ilmu
        permulaan  tersebut konon bertahan    gizi, dimulai dari pendidikan, membangun
        sampai pada tahap harian di lingkungan   peradaban yang lebih sehat. (dari berbagai
        kampus, sampai-sampai  IPB mendapat   sumber)
        sebutan Institut Pesantren Bogor.
               Kegiatan dari perkuliahannya
        sangat beragam, di antaranya mengun-
        dang para pakar ilmu gizi dalam semi-
        nar, mengadakan diskusi ilmiah mem-
        bahas berbagai jenis diet, juga memeriksa
        label pangan produk. Di samping
        itu  para mahasiswa juga akan
        bersibuk ria di lab kimia, lab kulinari
        dan dietik untuk praktik memasak,
        hingga disebar ke berbagai jenjang
        sarana kesehatan seperti Posyandu,
        Puskesmas dan Rumah Sakit, untuk
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22