Page 22 - 11

22 international news

Merebaknya Covid-19

Salam sehat Spectrum Rangers! Have you said alhamdulillah today? Semoga
Allah Swt melimpahkan kesehatan kepada kita semua. Untuk rubrik Internasional
News kali ini, kita akan membahas tentang virus Covid-19 atau yang terkenal dengan
nama virus corona. Lets check it!

Virus yang terkini adalah vari- lawar dan virus corona. Menurut ahli di
an baru dari virus corona yang pernah sana, virus corona merupakan virus yang
ditemukan sebelumnya. Ia merupakan beredar pada beberapa hewan, terma-
jenis virus yang serupa dengan virus suk unta, kucing, dan kelelawar.
yang menyebabkan wabah SARS di Cina Sebenarnya virus corona jarang
pada 2002-2003 dan MERS di Timur sekali berevolusi dan menginfeksi ma-
Tengah pada 2012-2014. Virus terse- nusia dan menyebar ke individu lainnya.
but umumnya menyebabkan infeksi Namun, kasus di Tiongkok kini menjadi
pernapasan akut. Mulanya virus coro- bukti nyata jika virus ini bisa menyebar
na ini terdeteksi di Wuhan, Cina pada dari hewan ke manusia.
awal Desember lalu. Awalnya ilmuwan Sejauh ini gejala yang terdeteksi
menamai virus itu dengan 2019-nCoV. adalah demam, batuk, sesak napas, diare,
Namun WHO menggantinya dengan dan gejala gastro-intestinal, khususnya
Covid-19. pada warga yang baru pulang dari wilayah
Ilmuwan memberi nama de- terjangkit. Pada tingkat lanjut, ia dapat
mikian seturut bentuk virus tersebut menyebabkan sakit paru-paru, pneumo-
yang bulat dengan semacam tonjolan nia sindrom pernapasan akut berat alias
di permukaan, mirip dengan pijaran di SARS, dan gagal ginjal.
lingkaran sinar matahari yang awam di Di Kota Wuhan (26/2) tercatat
sebut corona. kematian akan virus corona mencapai
Virus corona merupakan penyakit 2.8 persen (56 kematian dari 2000 kasus).
zoonosis, artinya virus ini dapat ditularkan Kebanyakan korban jiwa adalah mereka
antara hubungan hewan dan manusia. yang berusia di atas 50 tahun dengan
Centers for Disease Control and Preven- penyakit bawaan. Kendati demikian, seo-
tion (CDC) di Amerika juga telah mene- rang berusia 37 tahun di Wuhan telah ter-
gaskan mengenai hubungan antara kele- catat meninggal dunia akibat virus itu.