Page 104 - KEWARGANEGARAAN
P. 104
Memasuki era reformasi muncul arus pemikiran tentang
keberadaan UUD 1945, yang sangat berbeda dengan pemikiran
sebelumnya, terdapat beberapa pernyataan yang mendukung
arus pemikiran tersebut yakni :
1. Bahwa UUD 1945 mengandung rumusan pasal yang
menimbulkan penafsiran ganda.
Pemerintah telah mengupayakan tentang adanya
perubahan konstitusi atau amandemen sehingga melahirkan
rumusan baru yang lebih jelas dan eksplisit, misalnya tentang
masalah masa jabatan presiden, sebelumnya dikatakan bahwa
“Presiden dan Wakil Presiden memegang jabatan selama lima
tahun dan sesudahnya dapat dipilih kembali” dalam ketentuan
ini tidak dijelaskan Presiden dan Wakil Presiden dapat dipilih
kembali untuk berapa kali masa jabatan, itu dapat
menimbulkan penafsiran apabila kandidat yang bersangkutan
dapat mengikuti pemilihan umum untuk terus menerus. Tetapi
setelah diamandemen disimpulkan bahwa Presiden dan Wakil
Presiden hanya dapat dipilih dengan 2 kali masa jabatan.
2. Bahwa UUD 1945 membawa sifat executive heavy. Terkait
dengan executive heavy ( adanya pemerintahan eksekutive
yang menonjol ) diadakannya amandemen pertama pada pasal
5 (1), pasal 7, pasal 9, pasal 13 (2), pasal 14, pasal 15, pasal 17
(2) (3), pasal 20, pasal 21, yang pada intinya mengatur tentang
97