Page 40 - KEWARGANEGARAAN
P. 40
suara saat pemilu. Alih-alih bersaing secara sehat, sentimen
agama dan ujaran kebencian digoreng sedemikian rupa hingga
terbentuk polarisasi di masyarakat. Polarisasi ini kian tajam
sejak pemilihan gubernur DKI Jakarta pada tahun 2017 yang
diikuti oleh dua calon, yaitu Basuki T. Purnama dan Anies
Baswedan. Dalam pilkada tersebut, salah satu paslon
menggunakan doktrin agama besar-besaran untuk mengais
simpati masyarakat sekaligus menjatuhkan lawan politik.
Alhasil, tak hanya perpecahan antar umat beragama yang
secara nyata terjadi, namun juga ideologi-ideologi yang
bertentangan dengan Pancasila kembali hidup dan digaungkan
dengan lantang oleh kaum ekstimis.
Usaha mempertahankan identitas nasional ditengah
arus globalisasi dan paham-paham agamis yang kian
menggerogoti jati diri bangsa memanglah pekerjaan yang tidak
mudah. Dibutuhkan kerja sama yang sinergis antara
pemerintah selaku pengelola negara dan pembentuk regulasi
serta masyarakat Indonesia tanpa terkecuali. Disaat negara
mampu menjalankan perannya dengan baik sebagai pelayan
masyarakat, menciptakan rasa aman, damai dan sejahtera dan
disaat masyarakat dapat bertindak sesuai dengan nilai
pancasila, maka kecintaan akan tanah air akan senantiasa
hidup dalam diri . Dengan demikian identitas nasional
33