Page 10 - E-Modul_3,4,Penutup
P. 10
Ikatan ion terbentuk karena adanya serah terima electron
akibat gaya elektrostatis sehingga membentuk senyawa ion.
Kebanyakan senyawa di alam terbentuk akibat adanya ikatan ion.
Senyawa yang terbentuk akibat ikatan ion disebut senyawa ion. Contoh
lain senyawa ion adalah Kalium klorida (KCl), Magnesium bromide
(MgBr 2), Kalsium iodide (CaI 2), Aluminium oksida (Al 2O 3), Barium
sulfida (BaS), dll. Ikatan ion pada NaCl bersifat unik, yaitu membentuk
struktur selang-seling antara anion dan kationnya sehingga membentuk
kristal, seperti gambar 3.5 berikut ini.
Gambar 3.4 Struktur kristal garam dapur (NaCl)
Secara umum unsur-unsur logam cenderung melepaskan
elektron, sehingga membentuk kation. Sebaliknya unsur nonlogam
mempunyai kecenderungan menerima elektron sehingga membentuk
anion. Kecenderungan suatu atom untuk menerima atau melepas
elektron sehingga menjadi stabil juga dapat diketahui dari jumlah
elektron terluar. Atom yang memiliki elektron terluar lebih dari 5 pada
kulit terluarnya cenderung menerima elektron, sedangkan atom yang
memiliki elektron kurang dari 4 pada kulit terluarnya cenderung
melepaskan elektron.
48