Page 12 - Tugas MuPM ke - 4 oleh Artha Taruji Borneo Hutagaol
P. 12

BAB 9


                                                         GEOMETRI


                   1.  Definisi – definisi  dan teorema yang diperlukan dalam materi ini adalah sebagai berikut.


                      Definisi 1: jarak titik A dan titik B adalah panjang ruas garis terpendek yang menghubungkan
                      kedua titik tersebut.



                      Definisi 2 : Misalkan terdapat titik A dan garis g2 sebarang, dengan titik A diluar garis g2.
                      Proyeksi titik A pada garis g2, sebut titik B adalah suatu titik pada garis g2 sedemikian sehingga
                      AB tegak lurus g2.



                      Definisi 3: Titik A dikatakan tegak lurus bidang β, jika titik A tegak lurus semua garis pada bidang
                      β.


                      Teorema 1: Titik A dikatakan tegak lurus bidang β, jika titik A tegak lurus dua garis berpotongan
                      pada bidang β.



                      Definisi 4: Misalkan terdapat titik A dan bidang β, dengan titik A diluar bidang β. Proyeksi titik A
                      pada bidang β, sebut titik B adalah suatu titik pada bidang β sedemikian sehingga AB tegak
                      lurusβ.



                    Berdasarkan hal ini maka hal yang dibahas pada materi ini khususnya jarak, adalah:



                      1.      jarak dua titik;
                      2.      jarak titik terhadap garis;

                      3.      jarak titik terhadap bidang;

                      4.   jarak dua garis (jarak dua garis sejajar dan jarak dua garis bersilangan); dan

                      5.      jarak garis terhadap bidang; dan

                      6.      jarak dua bidang.
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17