Page 130 - Pengembangan Lab. Komputer Virtual Berbasis Cloud Computing - Suryadi Syamsu
P. 130
BAB IV
FILSAFAT TEKNOLOGI :
PERSPEKTIF MASA DEPAN
A. Filsafat Teknologi
Pengertian teknologi sangat bervariasi,
tergantung pada perpektif yang mengungkapkannya.
Bahkan secara ekslusif ada kalanya terjadi tumpang
tindih pendapat di antara para ahli. Kneller Georgo
(1978), menyataka bahwa “Berdasarkan asal usul kata
yunani tecne yang berarti seni atau ketrampilan,
teknologi pada dasarnya adalah suatu ikhtiar praktis,
dari usaha mengubah dunia, dan teknologi sebagai:
“Suatu usaha yang berkembang secara historis untuk
membuat mesin-mesin, dan alat-alat mrencankan
teknik-teknik dan prose-proses, mengubah dan
menciptakan bahan-bahan, dan mengorganisasikan
pekerjaan, untuk memenuhi kebutuhan manusia”
Kedia and Bhagat (1988), merupakan klasifikasi dari
proses dan produk hasil perancangan sesorang.
Karatsu (1990), merupakan representasi
kombinasi antara pemahaman manusia dengan
akumulasi fenomena dan hukum alam, waktu dan
tuntutan fungsi kebutuhan. Miles (1995),merupakan
pemahaman dan praktik pemecahan masalah, yang
berupa kombinasi “hard ware” (perecanaan,
pembangunan, dan pemeliharaan ), dengan “software”
(keterampilan, pengetahuan, pengalaman, tindakan
dalam organisasi).
Markus (2004), mendefinisikan teknologi
merupakan suatu informasi yang merupakan
124
