Page 31 - Modul elektronik IPS Galih Subhan
P. 31
C. KONFLIK DAN INTEGRITAS DALAM KEHIDUPAN
SOSIAL
kompetensi Dasar
Menganalisis pengaruh interaksi sosial dalam ruang yang
berbeda terhadap kehidupan sosial budaya serta
pengembangan kehidupan kebangsaan
Tujuan
peserta didik dapat menjelaskan konflik dalam kehidupan sosial
dan menjelaskan integrasi sosial.
1. KONFLIK SOSIAL
Konflik berasal dari kata kerja
A. Pengertian konflik Latinconfigere yang berarti
saling memukul. Secara
sosiologis, konflik diartikan
sebagai suatu proses sosial
antara dua orang atau lebih
Konflik dilatarbelakangi oleh (bisa juga kelompok) dimana
perbedaan ciri-ciri yang salah satu pihak berusaha
dibawa individu dalam suatu menyingkirkan pihak lain
interaksi. perbedaan- dengan menghancurkannya
perbedaan tersebut atau membuatnya tidak
diantaranya adalah berdaya
menyangkut ciri fisik, Konflik Menurut Para Ahli mengemukakan
kepandaian, pengetahuan, pendapat tentang konflik sebagai berikut :
adat istiadat, keyakinan, dan Robbin (1996: 431) mengatakan konflik
lain sebagainya. dalam organisasi disebut sebagai The Conflict
Paradoks, yaitu pandangan bahwa di sisi
konflik dianggap dapat meningkatkan kinerja
kelompok, tetapi di sisi lain kebanyakan
kelompok dan organisasi berusaha untuk
Dengan dibawasertanya ciri-ciri individual meminimalisasikan konflik
dalam interaksi sosial, konflik merupakan menurut Soerjono Soekanto Konflik adalah
situasi yang wajar dalam setiap masyarakat proses sosial ketika seseorang atau
dan tidak satu masyarakat pun yang tidak sekelompok orang berusaha mencapai
pernah mengalami konflik antar anggotanya tujuannya dengan jalan menentang pihak
atau dengan kelompok masyarakat lainnya. lawan disertai ancaman atau kekerasan.
Konflik bertentangan dengan integrasi. Konflik Dalam sosiologi konflik disebut juga
dan Integrasi berjalan sebagai sebuah siklus pertikaian yaitu bentuk persaingan yang
di masyarakat. Konflik yang terkontrol akan berkembang secara negatif yang berarti satu
menghasilkan integrasi. sebaliknya, integrasi pihak bermaksud untuk mencelakakan pihak
yang tidak sempurna dapat menciptakan lain atau berusaha menyingkirkan pihak lain.
konflik.