Page 46 - Ebook Mapel Matematika Kelas VII SMT1
P. 46
5
4
3
2
1
0
(b) Gelas ukur (c) Potongan kain
Sumber: Kemdikbud
Gambar 1.22 (a) Potongan kue, (b) Gelas ukur, (c) Potongan kain
Untuk menyatakan Gambar 1.22 kita perlu menggunakan bilangan pecahan.
Dengan membagi menjadi bagian-bagian seperti pada Gambar 1.22, kita bisa
1 3 2
menyatakan (a) potongan kue, (b) gelas air, (c) potong kain.
4 5 3
Pada Gambar 1.22(a) kue dibagi menjadi 4 bagian yang sama. bagian yang
tersisa adalah 3 bagian. Sehingga banyak kue adalah 3 dari 4 bagian kue atau
3 bagian kue.
4
Pada Gambar 1.22(b) tinggi gelas dibagi menjadi 5 bagian sama. Bagian yang tersisa
2
di dalam gelas adalah 3 dari 5 bagian. Sehingga banyak air adalah gelas air.
3
Pada Gambar 1.22(c) panjang kain dibagi menjadi 3 bagian sama. Panjang
2
kain yang tersisa adalah 2 dari 3 bagian. Sehingga panjang kain adalah
potong kain. 3
Bilangan pecahan pada pernyataan di atas adalah untuk menyatakan bagian
dari keseluruhan. Jika a dan b adalah bilangan bulat, dengan b ≠ 0, maka
a
bilangan pecahan merepresentasikan a bagian dari b bagian ekuivalen.
b
Bagian ekuivalen yang dimaksud adalah bagian yang sama sesuai dengan
objek keseluruhannya, misal panjang, tinggi, luas, berat, volume, dan lain-
a
lain. Pada bilangan pecahan , a disebut pembilang, sedangkan b disebut
b
penyebut.
Untuk memperluas pemahaman kalian tentang pecahan, silakan amati dan
lengkapi Tabel berikut. Nyatakan bagian yang berwarna biru sebagai pecahan.
40 Kelas VII SMP/MTs Semester 1