Page 14 - AKM Detik-detik
P. 14

Untuk soal nomor  1 dan 2, bacalah  bacaan berikut.


                                            Percakapan  Satya dan Gilang

                   Pagi itu cuaca sangat cerah. Karena hari Minggu, Satya diizinkan orang tuanya
               untuk bermain  di rumah  Gilang.  Keduanya  asyik bercakap-cakap  di ruang tamu.
                    "Satya, jika burni sudah semakin padat, apakah mungkin  kita bisa pindah ke
               planet  lain?" tanya Gilang  kepada  Satya.
                   "Jelas tidak mungkin, Gilang. Tidak ada planet yang bisa ditinggali selain Bumi.
               Di sini ada air, oksigen, tanaman, tumbuhan, dan unsur-unsur lain yang dibutuhkan
               manusia."
                   "Tapi jika bumi sudah makin padat,  berbagai  masalah akan muncul. Maka
               satu-satunya  jalan  adalah  pindah  ke planet  lain.,'
                   "Kata Ayahku, ilmuwan  di berbagai negara sudah berusaha  Untuk menemukan
               planet  itu."
                   "Hore!  Berarti kita bisa pindah  planet."
                   "Tunggu Gilang, aku belum selesai. Akan tetapi, para ilmuwan belum  ber,hasil
               menemukan  planet yang bisa ditinggali  manusia  layaknya  di bumi',.
                   "Wah. . . kita gagal  dong ke luar angkasa,,,sahut Gilang.
                   "Sebuah studi terbaru menemukan uap air pada atmosfer planet luar tata surya
               yang mirip bumi. Planet itu bernam a l(2-'18b. Planet tersebut  menawarkan  jawabin
               untuk mimpi manusia  tinggal di luar bumi. Uap air yang terdeteksi di atmosfer planet
               ekstrasurya ini sangat menarik bagi para peneliti karena sesuai dengan kebutuhan
               manusia.  Selain  uap air, suhu udara di sana juga  cocok untuk dihuni kehidupan."
                   Berita yang dibacakan oleh seorang  presenter  sebuah stasiun  televisi membuat
               Gilang dan Satya terdiam. Keduanya  langsung  asyik dengan  berita tersebut.
                   "Namun,  mengingat  jaraknya  yang sangat  jauh,  kami tidak memiliki pilihan lain selain
               tetap di bumi.  Jadi, penting  untuk menjadikan  bumi hebat kembalidaripada mencari alternatif
               untuk dituju,"  kata Angelos Tsiaras, salah satu peneliti dan astronom  yang  tampak di layar
               televisi.
               Sumber: Pekik Nur Sasongko, "Percakapan  Satya dan Gilang" dalam Gawai untuk KakRosa,  yogyakarta,  penerbit
                                                                                                    lntan
                      Pariwara,2020.


           1. Gambar-gambar manakah  yang sesuai
               dengan  cerita "Percakapan  Satya dan
               Gilang"? Berilah tanda centang M pada                                         rf il
               kolom yang Sesuai/Tidak  Sesuai.






                                                                                             n n








                                                                                             n u






           |W,   Detii-Oetik  Asesmen.Nasionat  untuk  SD/MI
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19