Page 17 - AKM Detik-detik

lkan-ikan kecil itu memakan parasit dan jaringan kulit mati ditubuh ikan pari. Hubungan
antara Pishidan ikan-ikan kecil adalah hubungan yang saling menguntungkan. Tubuh ikan
pari menjadi bersih,.ikan-ikan kecil pun menjadi kenyang.
Sumber: "Pishi di Tengah Badai", htgs:/hasilun.puspendik.kemdikbud.go.id/aknlalffi/soal?j=2&t4&s=118, diakses 1 Juli 2020

Pilihlah kalimat yang menyatakan tem- Berdasarkan bentuknya, soal ini ter-
pat dalam bacaan tersebut! (Jawaban masuk pilihan ganda kompleks karena
lebih dari satu.) terdapat kata kunci "Jawaban lebih dari
O Pishiharussegeramengobati lukanya. satu". Kata kunci lain pada soal yang
O Ombak besar membawa Pishi ke tidak kalah pentingnya adalah "tempaf'
bawah kapal nelayan. atau latar tempat. Dengan kata kunci
O Pishi tidak bisa berenang dengan ini, kamu dapat mengerjakan soal di
cepat karena tubuhnya berat. atas dengan mencermati opsi jawaban.
O Pishi dan teman-temannya sangat Hanya ada dua opsi jawaban yang
bahagia hidup di Samudra Hindia. berkaitan dengan tempat, yailu Ombak
(Soal disadur dari sosialiasi AKM Pusmeniar, besar membawa Pishi ke bawah
Kemendikbud Rt) kapal nelayan, dan Pishi dan teman-
temannya sangat bahagia hidup di
Jawaban:
O Ombak besar membawa Pishi ke Samudra Hindia. Dua opsi lainnya tidak
bawah kapal nelayan. menunjukkan tempat.
Selanjutnya, kamu dapat memastikan
O Pishi dan teman-temannya sangat
bahagia hidup di Samudra Hindia. kedua opsi jawaban tersebut sesuai
dengan teks bacaan. Kalimal Ombak
Pembahasan: besar membawa Pishi ke bawah kapal
Bacaan pada soal menggunakan tema nelayan, terdapat pada kalimat ketujuh
ekosistem laut. Konten bacaan adalah paragraf pertama. Kalimat Pishi dan
teks fiksi berupa cerita pendek. Bacaan teman-temannya sangat bahagia hidup
ini berkonteks saintifik. di Samudra Hindia, lerdapat pada
kalimat kedua paragraf pertama.

Untuk soal 4 dan 5, bacalah bacaan berikut ini.

Pelaiaran untuk Aufa
Pada hari Minggu sekolah Aufa libur.
la memanfaatkan waktu untuk bermain
bersama teman-temannya sebelum
matahari terik. Mereka bermain perang
air. Air dari keran dimasukkan ke dalam
plastik untuk dilemparkan sebagai bom.
Aufa juga memasukkan air ke dalam
pistol air untuk disemprotkan kepada
teman-temannya.
Setelah permainan usai, semuaanak
kembalike rumah dengan pakaian basah
kuyup. Aufa juga demikian.
"Aufa, mengapa pakaianmu basah
kuyup seperti itu?" tanya Kak Rani, kakak
Aufa yang sekarang sedang menempuh
pendidikan di perguruan tinggi.

AKM Literasi ,,';fr:6"