Page 14 - E- MODUL PELAJARAN IPS MATERI RUANG DAN INTERAKSI ANTARRUANG
P. 14

2.  Penyebab Terjadinya Interaksi Antarruang

                                   Ada beberapa kondisi saling bergantung yang diperlukan untuk
                            terjadinya interaksi keruangan yaitu saling melengkapi (complementarity),

                            kesempatan antara (intervening opportunity) dan keadaan dapat
                            diserahkan/dipindahkan (transferability), perubahan akibat interaksi

                            antarruang.

                            a)  Saling Melengkapi (Complementary)
                                   Kondisi              saling

                            melengkapi  yang  terjadi  jika

                            ada    wilayah-wilayah        yang

                            berbeda      komoditas        yang

                                                                   Daerah A surplus ikan   Daerah B surplus sayur
                            dihasilaknnya.                          Gambar 2.1 Daerah A dan B saling melengkapi
                                   Misalnya,  daerah  A  kelebihan  ikan  tetapi  kekurangan

                            sayuran, sedangkan daerah B kelebihan sayuran tetapi kekurangan


                            ikan, maka terjadilan interaksi antara daerah A dan B.


                            b)  Kesempatan Antara (Intervening Oppurtunity)
                                   Merupakan suatu lokasi yang menawarkan alternatif lebih baik sebagai

                            tempat asal maupun tempat tujuan. Jika seseorang akan membeli suatu produk,

                            maka ia akan memperhatikan faktor jarak dan biaya untuk memperoleh prosuk
                            tersebut.

                                   Misalnya,  daerah  A  biasa

                            membeli sayuran ke daerah B, tetapi      Wilayah A                Wilayah B
                                                                      Surplus                Surplus Ikan
                            ada  daerah  C  yang  juga  penghasil     Sayuran                  Minus
                            sayuran dan lebih dekat jaraknya dari
                            daerah     A    sehingga     ongkos
                                                                                   Wilayah C
                            transportasi  lebih murah. Maka para                  Surplus Ikan
                                                                                    Minus
                            pembeli  dari  daerah  A  akan  beralih   Keterangan:
                                                                     Interaksi kuat     =
                            membeli  sayuran  ke  daerah  C.
                                                                     Interaksi lemah  =
                            Akibatnya  interaksi  antara  daerah  A
                                                                     Gambar 2.2 Interaksi Daerah A ke B melemah karena ada
                            dengan B melemah.                               daerah C yang lebih dekat dengan daerah.




                        IPS – Modul Ruang dan Interaksi Antarruang untuk SMP sederajat                     9
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19