Page 45 - Buku Panduan SMAK 1 TP 2021-2022
P. 45
Konsekuensi : Peserta didik akan tercatat oleh guru tersebut. Apabila
ada PH maka tidak diberikan pertambahan waktu.
2.3. Peserta didik 5 (lima) kali terlambat.
Konsekuensi : Walas mengingatkan peserta didik, serta tercatat di
agenda wali kelas.
2.4. Peserta didik 7 (tujuh) kali terlambat.
Konsekuensi : Walas mencatat di agenda dan menginformasikan pada
orangtua.
2.5. Peserta didik 8 (delapan) kali terlambat.
Konsekuensi : Walas mencatat di agenda dan menginformasikan pada
orangtua. Peserta didik diberikan surat teguran
keterlambatan, dilakukan pembinaan oleh walas/ guru
BK/ Guru Agama/ Wakil kesiswaan diluar jadwal P.J.J
dan peserta didik membuat komitmen.
2.6. Jika setelah pembinaan siswa masih mengulangi keterlambatan maka
akan kembali diberlakukan prosedur awal (2.3.1).
3. Peserta didik wajib mengikuti semua proses KBM selama PJJ,
mengerjakan tugas-tugas dan penilaian harian/ PAS/PAT yang
diselenggarakan sekolah.
4. Peserta didik wajib menggunakan dua device selama mengikuti
pemetikan nilai (PH, PAS, PAT, dll.)
5. Peserta didik wajib melaporkan pada guru atau wali kelas ketika
menemukan kendala-kendala pada pelaksanaan KBM dimasa PJJ.
6. Apabila peserta didik tidak dapat mengikuti kegiatan PJJ karena alasan
tertentu (sakit/ kegiatan keluarga/ dll.), orangtua wajib memberitahukan
pada wali kelas alasan ketidakhadirannya.
− Jika terdapat pemetikan nilai pada saat peserta didik tidak hadir
dikarenakan sakit/kedukaan, bobot penilaian untuk susulan tetap
100%.
− Jika peserta didik tidak hadir karena alasan diluar sakit dan kedukaan
yang tidak dapat ditoleran, siswa berhak mendapat susulan dengan
bobot 80% dan berhak mendapat remedial.