Page 8 - Proyek Modul Suhu dan Kalor

E-Book Fisika SMK Kelas X – Bab Suhu

2) Termometer Zat Cair. Termometer zat cair dibuat berdasarkan
perubahan volume. Benda-benda di alam akan memuai (ukurannya

bertambah besar) jika suhunya naik. Kenyataan ini dimanfaatkan
untuk membuat termometer dari zat cair. Zat cair yang digunakan

biasanya raksa atau alkohol.

Gambar. Termometer Air Raksa dan Alkohol

Berikut adalah beberapa perbedaan sifat termometer yang
menggunakan air raksa dan alkohol sebagai cairan pengisi.

Air raksa

 Rentang suhu yang dapat diukur antara (-39) C – (357) C
o
o
 Cocok untuk mengukur suhu tinggi.
 Cepat mengambil panas dari sekelilingnya karena termasuk logam
 Warnanya mengkilat sehingga mudah dilihat.
 Tidak membasahi dinding tempatnya.
 Harga relatif mahal.
 Berbahaya jika pecah
 Tidak dapat mengukur suhu rendah

Alkohol

o
o
 Rentang suhu yang dapat diukur antara (-115) C – (78) C
 Cocok untuk mengatur suhu rendah
 Lebih lambat mengambil panas dari sekelilingnya karena termasuk
non logam.
 Warnanya jernih sehingga harus diberi warna agar mudah dilihat
 Membasahi dinding tempatnya
 Harganya relatif murah.
 Aman dan tidak berbahaya jika pecah
 Tidak dapat mengukur suhu tinggi

Termometer air raksa digunakan untuk mengukur suhu
badan, dalam laboratorium, dan industri. Adapun termometer
alkohol sebagai alternatifnya menggunakan jenis etanol dan sering
digunakan untuk mengukur suhu badan dan suhu ruangan.

Created by Musta’in, S.Pd Page 7