Page 137 - MODUL AJAR TEKNOLOGI SEPEDA MOTOR
P. 137
Tabel 1. 1 Kondisi Sel Baterai
Keadaan Elektroda Elektroda Berat Jenis
Elektrolit
positif negatif
Penuh PbO2 Pb (Timbal) 2 H2SO4
(terisi) (timbal dioksid) BJ asam sulfat
1,285 kg/l
Kosong PbSO4 PbSO 4 2 H2O
(terpakai) (timbal sulfat) (Timbal sulfat) BJ, air1,08 kg/l
3.7 Kapasitas, Berat Jenis dan Kondisi Isian Baterai
a) Kapasitas baterai
Besaran untuk menyatakan jumlah muatan listrik yang terkandung dalam baterai
disebut kapasitas Hal ini juga menentukan besar kecilnya ukuran suatu baterai.
Kapasitas baterai tergantung pada : massa aktif dalam plat – plat baterai, jumlah
elemen – elemen/plat baterai, luas penampang plat baterai yang terendam dalam
Kapasitas = Ampere x Jam ( AH )
elektrolit baterai
Disingkat Q = I x t
Dimana : Q = Kapasitas (I x t) dalam
AH I = Arus pemakaian dalam Ampere
T = Waktu dalam jam
16