Page 152 - MODUL AJAR TEKNOLOGI SEPEDA MOTOR
P. 152
KEGIATAN PEMBELAJARAN 2: SISTEM TANDA DAN
SISTEM PENERANGAN
A. Tujuan
Setelah mempelajari materi ini peserta diklat dapat :
1. Menjelaskan sistem tanda pada sepeda motor
2. Menjelaskan konstruksi sistem tanda dan sistem peenrangan pada sepeda
motor
3. Menjelaskan komponen sistem tanda dan sistem penerangan pada sepeda
motor
B. Indikator Pencapaian Kompetensi
Indikator pencapaian kompetensi pada kegiatan pembelajaran 2 ini adalah
peserta diklat dapat merawat dan memeriksa sistem lampu penerangan dan
sistem tanda pada sepeda motor.
C. Uraian Materi.
Lampu Penerangan
Lampu penerangan pada sepeda motor dapat berfungsi sesuai peruntukannya
terdiri dari rangkaian kelistrikan yang saling berhubungan satu sama lain,
komponen penunjang tersebut antara lain : alternator, regulator, kabel
penghubung, saklar lampu, bola lampu dan lain sebagainya.
1. Alternator.
Alternator pada sepeda motor terdiri dari magnet yang berputar bersama poros
engkol dan kumparan pembangkit arus yang berada disisi dalam magnet. Letak
dari alternator ini kebanyakan berada di bagian kiri mesin, tetapi pada sepeda
motor jenis transmisi otomatis / skutic pada umumnya berada disebelah kanan.
31