Page 342 - MODUL AJAR TEKNOLOGI SEPEDA MOTOR
P. 342
(i) Pengukuran keausan ban Keausan telapak ban yang
dijalankan, kira –
1,6 mm dari permukaan TWI
ke permukaan tela- pak
ban.Saat melakukan
pengukuran keausan tela- pak
ban, ban harus diisi tekanan
angin yang normal.
(ii) Kerusakan luar ban
Kerusakan luar dari ban merupakan kerusakan yang dapat diamati secara visual.
(1) Rib Tear
Ada bagian alur Rib yang robek dan terlepas dari telapak ban.
Rib tear disebabkan posisi telapak ban tidak menapak ke permukaan jalan dengan
sempurna, sehingga konsentrasi berat hanya bertumpu pada sebagian kecil telapak.
Karena beban tidak sesuai dengan kekuatan bagian ban yang memikul, maka terjadi
kerusakan.
(2) Separation
Pada bagian luar ban terjadi benjolan (bagian yang menggelembung) terutama pada
shoulder, atau pada sidewall. Ini disebabkan terlepasnya ikatan ply-cord dari karet ban
yang disebabkan beban berat, tekanan angin kurang dan kecepatan tinggi.
(3) C.B.U
Terputusnya plycord pada sidewall, kerusakan dapat dilihat dari sisi dalam ban. Penyebab
kerusakan ini adalah tekanan ban sangat kurang, sehingga terjadi defleksi (pergerakan)
yang besar pada sidewall. Gaya regang tarik yang berulangulang menyebabkan ply-cord
putus.
54