Page 23 - Bismillah Bisaaa
P. 23
Penerapan gaya lorentz yang lain, untuk alat ukur listrik, salah
satunya adalah galvanometer. Galvanometer digunakan untuk mengukur
arus listrik yang kecil. Prinsip kerjanya sama dengan motor listrik, yaitu
berputarnya kumparan karena munculnya dua gaya Lorente sama besar
tetapi berlawanan arah, yang bekerja pada dua sisi kumparan yang saling
berhadapan. Kawat tembaga dililitkan pada inti besi lunak berbentuk
silinder membentuk statu kumparan, dan diletakkan diantara diantara
kutub-kutub sebuah magnet hermanen. Arus listrik memasuki dan
meninggalkan kumparan melalui pegas spiral yang terpasang di atas dan di
bawah kumparan.
Maka sisi kumparan yang dekat dengan kutub utara dan kutub selatan
mengalami gaya Lorente yang sama tetapi berlawanan arah, yang akan
menyebebkan kumparan berputar. Putaran kumparan ditahan oleh kedua
pegas spiral, sehingga kumparan hanya akan berputar dengan sudut
tertentu. Putaran dari kumparan diteruskan oleh sebuah jarum untuk
menunjuk pada skala tertentu. Angka yang ditunjukkan oleh skala
menyatakan besar arus listrik yang diukur.
Gambar 10. Galvanometer
Pengeras suara bekerja berdasarkan prinsip gaya lorentz. Komponen
dasar pengeras suara terdiri dari tiga bagian yaitu sebuah krucut yertas
yang bersambungan dengan sebuah kumparan suara (silinder yang dikitari
oleh kawat tembaga) dan sebuah magnet hermanen berbentuk silinder
(kutub utara di tengah dan dikelilingi kutub selatan). Ketika arus dilewatkan
pada lilitan kumparan , maka padanya akan bekerja gaya lorentz yang
disebabkan oleh magnet permanen.
Besar kecilnya gaya bergantung pada arua yang dihasilkan oleh
terminal pengeras suara sehingga akan menyebabkan maju mundurnya
kerucut kertas yang menumbuk udara sehingga dihasilkan gelombang-
gelombang bunyi sesuai dengan frekuensi pengeras suara. akan mengalir
MEDAN MAGNET | 17