Page 14 - SKH Palangka Post Edisi 10 Agustus 2020
P. 14
SENIN, 10 AGUSTUS 2020 14
Feri Penyeberangan
Masih Jadi Andalan
PALANGKA RAYA, PPOST ungkap Lurah Bereng Bengkel,
Ketika air sungai meluap dan Ahmad Riadi, Sabtu (8/8).
membanjiri jalan, kelotok (perahu Menurut Ahmad, akibat ja-
mesin) menjadi andalan bagi se- lan yang mengalami kerusakan
bagian masyarakat di Kelurahan berat maka warga pemilik feri
Bereng Bengkel. Apalagi kehadi- penyeberangan memanfaatkan
ran feri penyeberangan sangat armada angkutan airnya itu untuk
membantu ketika wilayah Bereng menawarkan jasa menyeberang-
Bengkel dalam kondisi banjir. kan.
Saat ini kondisi wilayah Bereng “Iya, beginilah kondisi jalan
Bengkel tidaklah dalam situasi darat menuju ke pusat Kelurahan
banjir. Namun sialnya, masalah Bereng Bengkel yang sangat mem-
baru datang lagi, yakni soal akses prihatinkan. Makanya warga ter-
jalan darat menuju kelurahan itu paksa harus mengocek uang lebih
ternyata dalam kondisi rusak untuk biaya feri penyeberangan,”
parah. jelasnya.
Akses jalan satu-satunya yang Perlu diketahui lanjut Ahmad,
ada di kelurahan inipun terlihat infrastrutur jalan di kelurahan
dalam kondisi berlubang cukup yang ia pimpin itu sangat dian-
besar, sehingga sulit dilalui kend- dalkan. Mengingat semua sarana
araan. Terlebih jalan utama itu, kemasyarakat, seperti menuju
belum tersentuh sama sekali pem- sekolah, pasar, pustu dan lain
bangunan seperti pengaspalan. sebagainya.
“Hanya motor tipe trail yang “Nah, ketika jalan utama tidak
Foto : PPost/Ist memudahkan melewati jalan. bisa dilalui, maka warga ter-
BERI BANTUAN - Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin menyambangi Saidah di kediamannya. Fairid memberikan bantuan, termasuk menyalurkan bantuan dari Kemensos. Sedangkan mobil tentu dengan paksa memanfaatkan jasa kapal
shocibreaker yang lebih tinggi.
feri penyeberangan,” tandasnya.
Pemerintah Bantu Itu pun harus bersusah payah,” (fys/p6)
Keluarga Saidah
PALANGKA RAYA,PPOST Saidah mengalami keterbatasan kalau ada warga yang mengalami pemilik barak.
Perhatian yang diberikan ke-
Viralnya kisah Saidah, anak disabilitas yang sempat di- secara ekonomi. kondisi fi sik tidak seperti warga pada Saidah juga berdampak
“Bantuan ini sebagai bentuk
pada umumnya, silahkan sam-
tahan karena masalah hukum mengundang perhatian ban- kepedulian pemerintah terha- paikan ke dinas sosial,” ujarnya. pada proses penanganan ibu-
yak pihak, termasuk dari Kementerian Sosial (Kemensos). dap saudara-saudara kita yang Sebagaimana diketahui, meru- nya. Dimana pada 15 Agustus
Setelah mendapatkan status tahanan kota, Saidah dan mengalami keterbatasan fisik. pakan penyandang disabilitas nanti pihak yang berwajib bakal
ibunya mendapatkan bantuan kebutuhan pokok dan uang Bantuan ada sembako dari Dinas berat yang menjadi penerima mengabulkan permohonan un-
tuk pengalihan status ibu Sidah
asistensi sosial penyandang dis-
Sosial dan ada juga dari Kemen-
dari Kemensos. sos,” ungkapnya. abilitas. Saidah menjadi istimewa menjadi tahanan kota.
Saidah merupakan warga
Fairid berharap, kepedulian
Bantuan dari Kemensos itu Saidah dengan didampingi Dinas masyarakat terhadap sesamanya dan jadi sorotan belakangan ini Kelurahan Menteng Kecamatan
karena ibunya tersandung kasus
diserahkan langsung oleh Wali Sosial setempat. atau orang lain di sekitarnya bisa hukum. Jekan Raya. Dia bersama ibunya
Kota Palangka Raya, Fairid Napa- Fairid mengungkapkan, bantuan dilakukan agar bisa meringankan Saidah terpaksa tinggal send- tinggal di sebuah barak di Jalan
rin, akhir pekan kemarin. Fairid dari pemerintah kota bagi warg- beban orang lain. “Pemerintah iri sejak 13 Juli 2020. Keseharian RTA Milono Km 5,2 tepatnya ANDALAN - Akibat jalan rusak, warga Kelurahan Bereng Bengkel lebih banyak
Foto : PPost/Ferry
berkunjung langsung ke rumah anya ini diberikan karena keluarga daerah pun pasti siap membantu Saidah diurus oleh tetangga dan seberang kantor Samsat. (fys/p6) mengandalkan sarana feri penyeberangan.
Bupati
Minta
Warga Jaga
Kebersihan
SUKAMARA, PPOST
Bupati Sukamara, Windu Subagio
mengingatkan masyarakat untuk men-
jaga kebersihan lingkungan dengan
tidak membuang sampah di sembarang
tempat. Itu disampaikan supaya saat
kondisi air terus naik tidak ada sampah
yang berhamburan.
“Selama musim penghujan seperti
ini, intinya jaga kebersihan lingkungan,
karena banjir ini bisa membawa sampah
ke mana-mana,” kata Windu Subagio.
Menurut dia, sampah yang sebe-
lumnya dibuang sembarangan atau
disekitar rumah, dengan kondisi debit
air sungai jelai yang terus meningkat,
maka sampah-sampah yang awalnya
mengendap di tanah akan mengapung
kepermukaan.
“Kita juga ingatkan
masyarakat yang tinggal
di bantaran sungai untuk
selalu waspada, karena
Foto : BN ketinggian air yang terus
SEBELUM PROTOKOL - Murid SDN Mendawai 2 Sukamara saat sedang mengikuti upacara bendera sebelum pandemi covid-19. meningakat. Kita berharap
Sukamara Berlakukan kat itu diharapkan bisa membuang
ketinggian air tidak
mencapai rumah warga,”
“Jadi untuk masing-masing masyara-
Sekolah Tatap Muka sampah dan lain sebagainya pada tem-
patnya, supaya saat banjir ini sampahnya
tidak berhamburan kemana-mana,”
pintanya.
Windu berharap, masyarakat bisa
memahami bahwa kebiasaan mem-
buang sampah di samping rumah atau
dikolong rumah itu tidak baik untuk
SUKAMARA, PPOST Surat edaran tersebut menye- Pembelajaran tatap muka penyelenggaraan pembelajaran dari rumah bagi anaknya, maka lingkungan, terlebih pada saat banjir,
Mulai hari ini, Pemerintah Kabupaten Sukamara member- butkan jika pembelajaran tatap dilaksanakan dengan mener- tatap muka. Tepatnya pada guru wajib memberikan materi karena rentan menimbulkan penyakit.
masa pandemi covid-19 den-
pembelajaran jarak jauh.
muka tetap dengan mener-
apkan ketentuan-ketentuan
“Kita juga ingatkan masyarakat yang
lakukan sekolah tatap muka bagi SLTP sederajat. Pelak- apkan protokol kesehatan. dari keputusan bersama ke- gan protokol kesehatan yang “Guru wajib memberikan tinggal di bantaran sungai untuk selalu
sanaan pembelajaran tatap muka ini setelah adanya surat “Sekolah yang belum siap bisa mentrian dimasa pandemi ketat,” ujar Chairuddin. pembelajaran jarak jauh bagi waspada, karena ketinggian air yang
Edaran tersebut juga menye-
edaran yang dikelaurkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebu- menyesuaikan dengan kondisi covid-19 butkan orangtua yang ingin siswa yang melakukan pem- terus meningakat. Kita berharap keting-
belajaran di rumah,” ucap
“Juga melalui surat edaran
masing-masing,” kata Kepala
dayaan (Disdikbud) setempat. Disdikbud, Chairuddin. tentang standar operasional tetap melakukan pembelajaran Chairuddin. (fah/p6) gian air tidak mencapai rumah warga,”
tukas Windu Subagio. (bn)
