Page 34 - SEJARAH SOSIAL DAERAH KOTA BENGKULU
P. 34
Latosol : terdapat di wilayah lebih rendah dari pada
andosol. Warna tanah lapisan atas coklat kekuning-
kuningan, liat, remah, gembur. Lapisan bawah ber-
warna coklat, liat, gumpal agak bersudut sampai
remah, gembur.
Reaksi tanah sangat masam di seluruh lapisan,
kadar bahan organik agak tinggi di lapisan tas dan
sangat rendah dilapisan bawah.
Bahan induk tufa yulkan, mineral fraksi pasir
terdiri dari fragmen, gelas voulkan, mineral lapukan,
hidrargilit, sedikit kwarsa, plagioklas, piroksin dan
amfibol. Cadangan mineral rendah.
Andosol : terdapat pada tempat-tempat yang lebih
tinggi dari pada latosol. Warna tanah lapisan atas
coklat tua kekuningan, liat, remah, gembur. Lapisan
bawah berwarna coklat tua keabu-abuan sampai
coklat tua, liat sampai lempung liat berdebu, agak
remah, gembur.
Raksi tanah sangat masam di seluruh lapisan:
kadar bahan organik tinggi, P o dan K 0 rendah
2 5 2
di seluruh lapisan. Bahan induk tufa vu1kan. Mineral
fraksi pasir terdiri dari fragmen batuan, mineral
lapukan, kwarsa dan sedikit gelas vulkan, plagioklas,
piroksin dan amfibol. Cadangan mineral sedang.
Podsolik Merah Kuning (dari batuan endapan dan
beku di daerah pegunungan lipatan)
Penyebaran meliputi sebagian lungur dari Bukit
Barisan, terluas di Kabupaten Bengkulu Selatan
antara Tais memanjang sampai pantai selatan Bintuh-
an di selatan Bengkulu.
Di Bengkulu Utara menempati fan antara Sungai
Seblat dan Sungai Ketahun dan kaki fan dari Gu-
nung Masurai. Bahan induk batuan endapan dan
beku. Daerah berbukit sampai bergunung dengan
ketinggian 10 - 600 meter dari muka laut. Daerah
25