Page 46 - E-Modul Struktur Atom-Keunggulan Nanoteknologi
P. 46
Teori atom ini juga tidak bisa mendeskripsikan spektrum garis yang ada pada atom
hidrogen.
Teori Atom Bohr
Teori atom Bohr berawal dari kelemahan teori atom
Rutherford. Kelemahan itu adalah lintasan elektron yang
disampaikan Rutherford belum sempurna untuk menjelaskan
struktur suatu atom karena dianggap bertentangan dengan teori
elektrodinamika klasik Maxwell. Bohr menggambarkan model
atomnya sebagai inti atom kecil bermuatan positif yang dikelilingi
oleh elektron yang bergerak dalam orbit melingkar disekitar inti
seperti planet mengelilingi matahari. Eksperimen yang dilakukan
Bohr menghasilkan elektron-elektron yang mengelilingi inti atom
yang terdiri dari proton dan neutron. Elektron beredar Sumber : https://www.istockphoto.com
pada lintasan-lintasan tertentu yang disebut dengan kulit elektron. Gambar 5 Model atom Bohr
Setelah mengelilingi inti atom, elektron itu bisa berpindah dari
satu kulit ke kulit lainnya dengan penyerapan atau pemancaran
dari beberapa energi tertentu.
Berikut beberapa inti dari teori atom Bohr :
Elektron beredar mengelilingi inti atom dengan lintasan tertentu yang stabil tanpa adanya
emisi sinar radiasi.
Setiap lintasan memiliki tingkat energy tertentu yang dinyatakan sebagai kulit K,L,M,N,
dst…
Ketika elektron berada pada tingkat energy terendah, maka dikatakan elektron berada
pada keadaan dasar (ground state).
Elektron dapat berpindah dari satu lintasan kelintasan lainnya dengan cara :
Memancarkan energy (elektron berpindah dari tingkat energy yang tinggi ke tingkat
energy yang rendah)
Menyerap energy (elektron berpindah dari tingkat energy rendah ke tingkat energy
tinggi)
Energy yang diserap atau dipancarkan sama dengan perbedaan antara energy dari dua
tingkat energy (E1, E2) dan ditentukan oleh persamaan Planck.
ΔE = E2-E1 = h
Dimana, ΔE = energy yang diserap atau dipancarkan
h = tetapan Planck (6,625 x 10-34 Joule.detik)
= frekuensi radiasi elektromagnetik (detik-1)
Momentum sudut elektron yang berputar dalam kulit energi ditentukan oleh persamaan :
m evr = nh/2π
Struktur Atom-Keunggulan Nanoteknologi 7
Kelas X SMA