Page 60 - MODUL (PERANGKAT)

KEGIATAN BELAJAR 2: PIRAMIDA EKOLOGI
Piramida Ekologi

Selain menggunakan rantai makanan dan jaring-jaring makanan untuk
memodelkan aliran energi dan materi, ahli Ekologi juga menggunakan model lain
yaitu piramida ekologi. Piramida ekologi dapat menunjukkan bagaimana energi
mengalir dalam ekosistem. Bagian dasar dari piramida ekologi mewakili produsen
sebagai organisme autotrof atau organisme trofik I. Di atasnya, secara berlapis
terdapat organisme yang terdapat pada tingkatan trofik lebih tinggi.

Pahamilah tiga jenis piramida ekologi yang ditampilkan berikut ini.
Piramida Energi Piramida Jumlah

Setiap tingkatan pada piramida Pada piramida jumlah, setiap
energi menjelaskan persentase energi yang tingkatan mewakili jumlah organisme yang
tersedia pada trofik tersebut. Jumlah energi dimakan oleh organisme pada tingkatan di
yang dialirkan ke setiap satu tingkatan atasnya.
hanya sekitar 10%. Piramida jumlah menunjukkan
Tidak semua energi dapat ditransfer ukuran populasi yang berkurang untuk
ke organisme pemangsa, sebab sejumlah setiap tingkatan trofik yang lebih tinggi.
energi pada makanan digunakan untuk Namun, hal ini tidak selalu tepat, karena
proses metabolisme, pembangunan pada beberapa kondisi tertentu, produsen
jaringan tubuh, dan dikeluarkan menuju (tingkatan terbawah) berjumlah lebih
lingkungan dalam bentuk panas. Ketika sedikit daripada konsumennya. Misalnya,
organisme dimakan oleh organisme lain, satu pohon merupakan sumber makanan
hal ini juga akan terus berulang. bagi ribuan serangga. Dalam hal ini,
piramida akan terbalik.

Hukum Konservasi Energi Berlaku Untuk Semua Proses

“Energi tidak dapat diciptakan maupun dimusnahkan”
50 E-MODUL BERBASIS PROBLEM-BASED LEARNING
Energi dalam makanan berbentuk energi kimia. Ketika organisme mengonsumsi makanan,
energi kimia diubah menjadi bentuk energi lain, seperti energi panas dan energi gerak.