Page 74 - MODUL (PERANGKAT)
P. 74
PENDAHULUAN
Dari Pembelajaran II sebelumnya, Anda sudah mempelajari tentang aliran
energi yang terjadi dalam ekosistem serta piramida ekologi. Melalui rantai makanan,
jaring-jaring makanan, dan piramida ekologi dapat dimodelkan bagaimana energi
berpindah melalui setiap tingkatan trofik serta perpindahan energi ke lingkungan
dalam suatu ekosistem.
Energi dibutuhkan oleh makhluk hidup untuk melakukan berbagai aktivitas.
Energi diperoleh melalui proses makan yang menyerap berbagai unsur penting.
Ketika makhluk hidup mati, dekomposer dalam tanah akan menguraikan tubuh
makhluk hidup. Sehingga, unsur-unsur yang membangun tubuh manusia akan terurai
dan dikembalikan lagi ke dalam tanah.
Proses di atas akan terus berulang sehingga membentuk siklus bagi berbagai
materi yang ada di alam. Materi secara terus menerus akan didaur ulang dan tidak
akan pernah musnah. Berbagai siklus yang terjadi di alam inilah yang membangun
peradaban dan kehidupan manusia di bumi. Kita sebagai manusia, merupakan bagian
dari siklus yang terjadi, begitu pula dengan tumbuhan, hewan, fungi, dan berbagai
jenis organisme mikroskopik yang ada di bumi. Manusia memainkan peran besar
dalam menjaga keberlangsungan siklus yang ada. Manusia memiliki kebutuhan yang
harus dipenuhi, namun
manusia juga diberkati oleh
Tuhan dengan hati nurani
serta akal pikiran untuk
mempertimbangkan
keputusan dan tindakan yang
akan diambil.
Oleh karena itu, Pembelajaran III ini akan diarahkan untuk menuntun Anda
memahami lebih dalam tentang siklus biogeokimia. Melalui pembelajaran ini,
diharapkan Anda dapat memiliki kemampuan untuk menganalisis tindakan yang
Anda lakukan terhadap ekosistem di sekitar Anda dengan pandangan yang lebih luas
dan kritis.
Untuk mencapai tujuan belajar tersebut, Anda akan dihantarkan melalui satu
kegiatan yang membahas tentang siklus biogeokimia serta Bio-Activity membuat
terrarium – ecosystem in jar. Simaklah baik-baik setiap tahapan kegiatan yang
dipaparkan. Selamat belajar, semoga sukses selalu!
64 E-MODUL BERBASIS PROBLEM-BASED LEARNING