Page 2 - SKH Palangka Post Edisi 11 Juni 2020
P. 2
OPINI
KAMIS, 11 JUNI 2020 2
Covid-19 dan Sekolah Masa Depan
EDITORIAL
Pasar Besar Ketua Presidium Majelis Nasional Pendidikan Katolik
PENULIS: VINSENSIUS DARMIN MBULA
Bebas Korona PANDEMI covid-19
membawa pengaruh bagi
PASAR Besar menjadi pusat perekonomian Palangka Raya. Ke- berbagai aspek dalam
giatan ekonomi di dalamnya cukup beragam. Ada penjualan bahan kehidupan kita, termasuk
pokok, pakaian, peralatan elektronik, hingga pusat jajanan maupun
hotel. Lokasinya sendiri berada di pusat kota menembus sejumlah ruas dunia pendidikan. Model
jalan hingga pemukiman padat penduduk. pembelajaran di sekolah-
Sebagai pusat perekonomian, Pasar Besar setiap harinya dipa- sekolah kita yang selama
dati ribuan pengunjung. Masyarakat datang untuk membeli berbagai
keperluan. Kerumunan massa tidak terelakkan. Aktivitas jual beli ini identik dengan tatap
tidak pernah mati. Pasar dipadati pembeli dari pagi hingga malam muka dan interaksi fi sik
hari. Kondisi tersebut, membuat pasar besar sebagai lokasi rawan guru dan murid ‘dipaksa’
penyebaran coronavirus disease 2019 (covid-19). menerapkan model
Kerawanan tersebut, bukan isapan jemput. Sampai sekarang tercatat
69 orang dinyatakan positif terinfeksi covid-19. Pasar besar menjadi pembelajaran jarak jauh
klaster baru penyebaran virus yang pertama kali muncul di Wuhan, (PJJ). Faktanya, hal ini
China. Pertumbuhan orang yang terjangkit covid-19 setiap harinya tidak mudah diterapkan
cukup signifi kan. Pasar besar kini menjadi lokasi menakutkan untuk
dikunjungi. karena ketidaksiapan
Sejak ditemukannya kasus covid-19, pemerintah sudah mengambil sekolah-sekolah kita dan
tindakkan. Salah satunya melakukan rapid tes massal kepada sejumlah berbagai elemen lain dalam
pedagang. Kemudian mengatur jarak berjualan dengan memperluas
area pasar hingga jalan raya. Tapi langkah tersebut ternyata belum merespons situasi darurat
mampu memutus mata rantai penyebaran transmisi lokal. seperti ini.
Persoalan yang terjadi, ternyata tidak semua pedagang yang ikut
rapid tes. Banyak yang mengaku takut. Karena kalau positif, langsung
dikarantina. Kondisi tersebut, membuat transmisi lokal tidak bisa KIBATNYA, guru dan
diputus. Karena tidak menutup kemungkinan pedagang yang tidak kepala sekolah mengeluh
ikut rapid tes, ternyata sudah terinfeksi korona. A karena tidak tahu bagaima-
Pengaturan jarak pedagang tidak berhasil memecah konsentrasi na mengubah semua model pembe-
massa. Nyatanya masih banyak pengunjung yang berdempetan ketika lajaran dalam jangka waktu yang
bertransaksi jual beli. Bahkan pengaturan lalu lintas, justru menjadi begitu cepat. Sementara itu, ada
penyebabnya. Banyak pengunjung mengambil jalan pintas menuju orangtua yang juga stres karena
pasar. Akhirnya pembeli terkonsentrasi pada blok dagangan tertentu. merasa banyak waktunya disibuk-
Munculnya klaster pasar besar tidak bisa dianggap remeh. Perlu kan untuk membantu anak mengi-
diambil segera langkah konkrit untuk memutus mata rantai penyebaran kuti pelajaran dan mengerjakan
covid-19. Jika tidak, covid-19 bisa dengan mudah menulari ribuan peda- tugas-tugas. Di daerah terpencil
gang dan pengunjung. Ketegasan dari pemerintah diperlukan dalam yang jauh dari kata memadai untuk
memutus mata rantai penyebaran korona pada klaster pasar besar. ketersediaan alat-alat komunikasi,
Pemerintah perlu menggelar kembali rapid tes terhadap seluruh yang terjadi ialah anak-anak dibiar-
pedagang. Semua pedagang wajib ikut, tanpa alasan. Itu penting, untuk kan saja di rumah, berharap mereka
mendeteksi dini kemungkinan adanya pedagang yang sudah terin- bisa belajar sendiri.
feksi. Ketika hasilnya reaktif, langsung dimasukkan dalam karantina. Efek lanjutannya ialah ban-
Memang terkesan memaksa, tetapi itu semua demi memutus mata yak orangtua meminta agar uang ILUSTRASI - sukmabangsapidie.sch.id
rantai covid-19. sekolah dikurangi. Pengandaian-
Penataan pasar perlu kembali dilakukan. Jarak antar pedagang nya karena anak tidak ke sekolah tua tidak benar-benar dilibatkan sesuatu yang bermakna bagi hidup mesti dilandasi rasa saling percaya bahwa belajar ialah hal yang me-
dipastikan aman. Lokasi parkir perlu diatur, agar pengunjung tidak maka banyak biaya operasional dalam seluruh rangkaian proses mereka. Hal ini menjadi masalah dan saling menghormati. mang penting bagi diri mereka.
terkonsentrasi pada blok tertentu. Rekayasa lalu lintas terarah, untuk di sekolah juga berkurang. Di sisi pendidikan kita. besar bagi PJJ yang mengandaikan Komunikasi yang baik antara Gagasan merdeka belajar dari
memecah konsentrasi massa. Petugas ditempatkan pada lokasi tertentu, lain, sudah banyak sekolah yang Orangtua, misalnya, hanya adanya kesadaran dalam diri anak sekolah dan orangtua juga penting, pemerintah yang mana sekolah-
untuk memastikan tidak terjadi kerumunan saat transaksi jual beli. mulai mengeluh tentang kesulitan dilibatkan ketika berbicara soal sendiri untuk mau belajar mandiri. terutama dalam upaya memper- sekolah mendapat ruang yang
Langkah penutupan pasar besar selama tiga hari untuk penyem- keuangan, bahkan terancam tutup. masalah keuangan atau dipanggil Harus tepat sasar Berangkat dari tahankan eksistensi sekolah serta terbuka untuk mengemas kuriku-
protan disinfektan, sudah tepat. Namun perlu diingat, penyemprotan Apa pemicu berbagai hal itu? Mesti ke sekolah ketika anak mereka beberapa persoalan di atas, kiranya memastikan bahwa hak guru-guru lum dan guru mulai dibebaskan
tidak berguna, ketika pedagangnya tidak dirapid tes. Pengunjung tidak diakui bahwa pandemi ini mem- melakukan pelanggaran disiplin. upaya kita melakukan perubahan dan tenaga pendidikan lainnya dari beban administratif, kiranya
diatur, untuk menghindari kerumunan massa. Penataan jarak antar bantu kita mengenali dengan baik Akibatnya, dalam situasi seperti ke depan harus benar-benar tepat masih bisa dipenuhi. Ketiga, sudah dimanfaatkan untuk lebih banyak
pedagang, perlu diatur ulang untuk menghindari konsentrasi massa. berbagai persoalan yang sejatinya ini, antara sekolah dan orangtua sasar. Pertama, pemerintah perlu saatnya berbagai pihak memberi membangun relasi yang dekat
Langkah selanjutnya setelah pasar kembali dibuka, memperketat sudah sekian lama terjadi di dalam tidak ada kesalingpahaman yang benarbenar memberi perhatian perhatian serius pada guru-guru dengan peserta didik dan menum-
protokol kesehatan. Tidak hanya bagi pedagang, pengunjung wajib dunia pendidikan kita. Namun, kita berujung pada sikap saling menun- pada soal pemerataan akses sa- kita. Tentu saja mereka tidak hanya buhkan spirit cinta belajar dalam
mengikutinya. Setiap orang yang masuk area pasar besar, wajib diskirin- tidak menyikapinya secara serius. tut satu sama lain. Ketiga, suka ranaprasarana dasar bagi seluruh dituntut untuk sanggup berubah, diri mereka.
ing. Itu untuk memastikan, pedagang atau pengunjung tidak dalam Pandemi ini, dalam arti tertentu, atau tidak suka, kegagapan guru wilayah di Indonesia. Ini meru- tetapi juga mereka difasilitasi agar Peserta didik juga mesti dibia-
keadaan sakit. Kemudian diarahkan untuk mencuci tangan, sebelum memaksa kita juga untuk mulai dan sekolah menerapkan model pakan bagian dari tanggung jawab dimungkinkan untuk memenuhi sakan mampu mengambil makna
masuk lokasi pasar. serius memikirkannya. Pertama, PJJ mengungkap fakta bahwa mencerdaskan kehidupan bangsa apa yang diharapkan. Harus diakui dari setiap pengalaman mereka.
Setiap pedagang dan pengunjung, diwajibkan menggunakan terkait pemerataan akses. Narasi- selama ini guru-guru kita belum sebagaimana yang diamanatkan bahwa sentuhan kita pada upaya Hal itu direfl eksikan dan diolah,
masker. Jika memang diperlukan, kewajiban menggunakan sarung narasi tentang kesulitan guru-guru mengeksplorasi beragam model dalam UUD 1945. memperkuat kompetensi guru lalu sampai pada aksi-aksi konkret
tangan bisa diberlakukan untuk pengunjung. Memang tidak mudah di pelosok untuk bisa melaksanakan pembelajaran. Kita sekarang sampai di era yang belum sepenuhnya berjalan. demi kebaikan bersama. Pandemi
menjadikan pasar besar bebas korona. Butuh komitmen kuat memutus PJJ setidaknya memperjelas adanya Tatap muka di ruang kelas den- mana ketersedian akses internet Hal yang juga tidak kalah pent- ini menjadi sebuah kesempatan
mata rantai penyebaran covid-19. Kalau tidak, pasar besar menjadi ketimpangan. Bahwa masih banyak gan model guru mengajar dan mu- dan perangkat komunikasi sudah ing ialah mengasah spiritualitas bagi kita untuk hening sejenak
klaster yang menghasilkan pasien baru covid-19.* di negeri ini yang untuk mendapat- rid mendengar masih menjadi tren. sama pentingnya dengan kebutu- mereka agar benar-benar memiliki dan membangun ikhtiar menata
kan listrik saja masih susah, kom- Akibatnya, perubahan drastis lewat han dasar lain, seperti buku-buku. passion dengan tugas. Keempat, kembali sekolah-sekolah kita agar
puter masih menjadi barang langka. PJJ selama pandemi membuat guru Kedua, sekolah kiranya perlu mem- sudah saatnya mengkaji kembali kita lebih siap dalam situasi krisis
Belum lagi jika bicara soal telepon kelabakan. Keempat, di sisi lain, bangun relasi yang organik dengan kurikulum dan model pembelaja- seperti saat ini. Selain itu, kita juga
pintar. Kedua, jalinan kerja sama
PALANGKA POSTALANGKA POST antara sekolah, guru, dan orangtua kita belum memampukan peserta orangtua. Karena itu, mereka betul- ran kita agar memberi ruang bagi perlu bersama-sama merumuskan
P
betul bisa sama-sama merasakan
didik belajar mandiri dan belajar
langkah-langkah konkret saat kita
upaya penumbuhan rasa cinta
yang tidak terbangun dengan baik.
Fakta menunjukkan bahwa orang- bermakna. Mereka diantar pada ke- kesulitan yang terjadi sekarang. belajar dalam diri anak yang mana akan memasuki situasi kenormalan
sadaran bahwa belajar merupakan
Iklim kerja sama yang dibangun
mereka sampai pada kesadaran
baru pascapandemi ini.(*)
Alamat : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya
Penerbit : PT Media Palangka Pambelum
Terbit Pertama : 15 November 2001 Pendidikan Penentu Masa Depan Bangsa
SK Menteri Kehakiman dan HAM RI Nomor C-
15977HT/01.01 tanggal 24 Desember 2001
Dewan Redaksi : Ediya Moralia, M Harris Sadikin, Pariyanto PENULIS: RAIHANUN NISA
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab : M Harris Sadikin Siswa SMA Sukma Bangsa Pidie
Pemimpin Perusahaan : Revy Apriani ENDIDIKAN adalah dik yang menjadi panutan dan interpersonal, kecerdasan in- cintaan terhadap lingkungannya. program pemerintah ini sangat
Ombudsman : - ikhtiar serta rencana untuk identifi kasi bagi para siswa, dan trapersonal, kecerdasan natu- Sehingga mampu memanfaatkan bagus untuk membantu peserta
P mewujudkan lingkungan lingkungannya. Oleh karena itu, ralis, dan kecerdasan spiritual barang-barang bekas sebagai didik yang kurang mampu untuk
Redaktur Pelaksana : Agustinus Djatta belajar yang efektif dan positif harus memiliki standar kualitas (Gardner, 1983). Apabila peserta media pembelajaran. meraih cita-citanya seperti seperti
Redaktur : M Jaini, Rickover Lantera untuk mengembangkan poten- tertentu, yang mencakup tang- didik berhasil mengembangkan Kemudian guru juga harus anak-anak yang lainya juga. Ban-
Seventin Guspatmi, Rangga Andika si peserta didik agar memiliki gung jawab, mandiri, dan disiplin. kesembilan kecerdasan tersebut mampu bersikap profesional tuan Operasional Sekolah (BOS),
Assisten Redaktur : Adik Sigit Permana, Bella Rhomadani kekuatan spiritual keagamaan, Dengan demikian terlihat jelas dalam dunia Pendidikan, besar yaitu mampu menempatkan ses- bantuan dari pemerintah ini
kecerdasan, akhlak mulia, pen- bahwa guru memiliki peran san- harapan bahwa siapa pun tentu uatu sesuai dengan tempatnya, sangat membantu sekolah yang
Reporter Palangka Raya : Wahyudi Hendra, M Habibi, Ferry gendalian diri, serta keterampilan gat penting untuk generasi emas dapat diajak belajar dan men- berwawasan luas yaitu memiliki kurang mampu dan tidak layak
Santoso, Arianata, Dewi Kencana Wati, M Riduan Noor, Agus yang diperlukan dirinya dan khususnya untuk dunia pendi- gubah masa depan dengan penuh wawasan yang cukup sebagai untuk menjadi lebih baik. Dengan
Priyono, Ghorby, M Anshari, Adventino Budi. orang lain. Pendidikan menurut dikan dan membawa pengaruh semangat dan pola pikir mereka seorang pendidik, berkompoten adanya program ini sekolah-
Frederick J.Mc Donald adalah positif untuk peserta didik. akan terus berkembang. Sehingga yakni punya daya saing yang sekolah tidak mampu agar bisa
Koresponden, Nanga Bulik : Heriyadi suatu proses yang tujuannya un- berguna bagi lingkungannya tinggi dan kelebihan lainnya yang menyediakan sarana dan prasana
Sukamara : Fahriansyah tuk mengubah sifat manusia atau Guru Sebagai Pengubah Pola masing-masing. bermanfaat dalam pengemban- yang layak untuk peserta didik.
Sampit : Sumiati, Na ri, Prasgiantoro peserta didik. Pikir Siswa Dalam Dunia Pen- gan bakat para peserta didiknya. Pemerataan pendidikan, pendi-
Kuala Pembuang : Untung Wahyudi, Fredy Mansyur Huda didikan Guru Pembawa Lingkungan Serta guru juga harus mengerti dikan bukan hanya untuk anak-
Kasongan : Khairul Saleh Pentingnya Guru Dalam Dunia Riset membuktikan bahwa Positif perkembangan Ilmu Pengetahuan anak yang tinggal di ibu kota
Kuala Kurun : Anthoneal Pendidikan peserta didik akan belajar baik Mengapa guru harus membawa Teknologi (IPTEK) di masa yang tetapi pendidikan juga dibutuh-
Pulang Pisau : Asprianta Dalam dunia pendidikan peran jika lingkungan diciptakan ala- lingkungan positif bagi Pendidi- canggih ini dikarena hal ini sangat kan di daerah-daerah terpencil
Muara Teweh : Agus Sidik guru tidak dapat terlepas begitu miah. Depdiknas mempublikasi kan Indonesia? Tujuannya agar membantu dalam mendidik di dan pedalaman agar anak-anak
Puruk Cahu : Trisno saja. Bahkan dalam hal mendi- terbitan yang berbincang kon- penerus bangsa Indonesia ke era globalisasi. seluruh Indonesia juga mendapat-
Buntok : Sintha dik, para guru menggunakan sep contextual teaching and learn- depan menjadi lebih baik dan kan pendidikan yang layak, agar
Tamiang Layang : - berbagai konsep dan pendekatan ing (CTL) bahwa, belajar akan bermanfaat untuk masa depan UPAYA PENINGKATAN PEN- mereka bisa mengubah daerahnya
Kuala Kapuas : Bhakti Lapro Giadi, Sri Hayati khusus bagi siswanya. Salah lebih bermakna jika peserta didik bangsa. Bahkan ada pernyataan DIDIKAN di INDONESIA menjadi lebih baik. Prasarana dan
Pangkalan Bun : - satu pendekatan yang dilakukan mengalami apa yang dipelajarin- dari Najwa Shihab, ”Hanya pen- Pendidikan sangat penting bagi sarana yang maju dan layak, bila
oleh guru adalah pendekatan ya, bukan sekadar untuk menge- didikan yang bisa menyelamatkan siapa saja bukan hanya untuk mutu pendidikan di Indonesia
Manager Produksi : Junaidi E endi kontekstual. Pendekatan kon- tahui apa yang akan dipelajarinya. masa depan, tanpa pendidikan anak-anak tetapi semua orang ingin menjadi lebih baik maka
Operator Cetak : Ari Hartanto, Yunus Y Ikat, Kodrat P Aji, Tunes, tekstual atau contextual teaching Pembelajaraan yang berorientasi Indonesia tak mungkin bertahan”. pasti membutuhkan yang na- prasarana dan sarana juga ha-
Pra Cetak : Agung Priantoko, Ridwan Ismail, Gabriella Ois and learning (CTL) merupakan pada target penguasaan materi Dari pernyataan itu kita memak- manya pendidikan untuk menin- rus ditingkatkan lagi karena ini
Meysiana, Dean Valentino. konsep belajar yang dilakukan terbukti berhasil dalam kompetisi nai bahwasanya suatu negara gkatkan kemajuan. Pendidikan sangat berpengaruh bagi peserta
oleh para guru dalam mengaitkan mengingat. Namun, ingatan terse- tidak akan maju dan berkembang di Indonesia bisa ditingkatkan didik untuk melaksanakan pendi-
Koordinator Sales & Marketing : Windraty Embang materi ajaran dengan kondisi but hanya bertahan dalam jangka tanpa adanya pendidikan. dengan cara peningkatan mutu dikan yang nyaman.
Marketing Iklan Jakarta : Maya, Rahmad (08514680512) dunia nyata sehingga mendorong pendek saja. Hal terpenting dalam Kata pendidikan juga tidak guru. Peningkatan mutu guru bisa “Jika kamu tidak sanggup
Account Executive : Meilisa Bela peserta didik dalam memetakan proses didikan yang dilakukan akan pernah lupa dari peranan dilakukan dengan cara diseleksi menahan lelahnya belajar, maka
Bagian Umum : Sigit Yadie Cahyo hubungan antara pengetahuan ialah mampu membekali peser- guru hal ini dikarenakan guru terlebih dahulu sebelum mereka kamu harus sanggup mena-
HRD : Milna yang dimikinya dengan mener- ta didik memecahkan masalah bukan hanya sebuah peranan mengajar ke peserta didik, dengan han perihnya kebodohan” (Imam
Sta IT : Joko Hariyadi apkan secara langsung pada dalam kehidupan jangka panjang. maupun pekerjaan melainkan adanya sistem ini kita bisa tau Syafi ’i). Banyak orang mengeluh
kehidupan sehari-harinya sebagai Dengan pembekalan pengeta- juga sebuah persiapan bagi masa apakah guru itu mampu untuk lelah, padahal tanpa disadari dari
Agen : Palangka Raya : Fathir Agency (0536-322203), Anang angota keluarga dan masyarakat huan yang berpengaruh hingga depan yang gemilang. Dalam mengajar dengan baik. lelah itu yang membuat mereka
Sukri Agency (081329051738), Kumala Agency (082156411182) (Hernowo, 2005). jangka panjang, dapat mem- membangun Indonesia guru Perubahan kurikulum belajar, mulia. Pendidikan sangat penting
Pangkalan Bun : Agency Ijai (08125092246 Dengan pendekatan kontek- bantu para peserta didik dalam harus mampu bertindak kreatif. perubahan juga perlu diper- untuk kemajuan suatu negara,
Pagatan : Agency Syahrian (082153037502). stual, hasil dari pembelajaran memanfaatkan multiple intelli- Maksudnya memiliki banyak ide timbangkan agar peserta didik maka mulai dari sekarang jan-
berlangsung alamiah dalam mem- gences atau kecerdasan majemuk cemerlang dan mampu mencari mampu melaksanakannya den- gan malas untuk belajar karena
Percetakan : PT Media Palangka Pambelum bentuk kognitif peserta didik yaitu kecerdasan linguistik, ke- peluang atau solusi dari setiap gan mudah, dan juga harus bisa kesuksesan suatu negara berada
Alamat : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya bukan hanya sekadar transfer cerdasan matematis-logis, kecer- kendala yang dihadapi peserta meningkatkan Pendidikan dari di tangan pemuda. Karena pendi-
(Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan) pengetahuan dari guru terhadap dasan visual, kecerdasan musikal, didiknya. Misalnya sebagai guru sebelumnya. Bantuan Khusus dikan ibarat senjata paling ampuh
siswa. Guru juga sebagai pendi- kecerdasan kinetik, kecerdasan atau pendidik mesti memiliki ke- Murid (BKM), dengan adanya untuk mengubah dunia.(*)