Page 3 - SKH Palangka Post Edisi 11 Juni 2020

NASIONAL

kamis, 11 JUNi 2020 3

Pemerintah Waspadai Potensi

Wabah Covid-19 Gelombang Kedua

JakaRTa, PPOsT Jakarta, Rabu (10/6). melonggarkan aktivitas eko- perekonomian selama masa mendisiplinkan masyarakat. nya, fasilitas kesehatannya, dan
“Gelombang kedua itu pasti
Reza menuturkan, suatu pan-
Staf Khusus Menteri Koordinator Bidang Perekonomian demi tidak hanya berlangsung nomi melalui penerapan normal pandemi ini belum berakhir. kejadian tapi apakah kita ke- memperbanyak testing-nya. Kita
baru atau new normal setelah
“Antisipasi gelombang kedua
harus mengantisipasi itu supaya
Reza Yamora Siregar mengatakan, pemerintah sangat dalam waktu beberapa bulan adanya PSBB selama hampir itu jelas ada makanya persia- mudian kembali menutup atau ekonomi bisa jalan terus,” te-
berhati-hati dalam membuka aktivitas perekonomian untuk saja, melainkan bisa mencapai tiga bulan. “Kita harus hati- pan yang paling penting dari kita memperkuat protokol- gasnya. (ant/P2)
mencegah terjadinya wabah covid-19 gelombang kedua di tahunan yang terdiri dari be- hati karena dengan adanya kita itu protokol kesehatan.
Indonesia. berapa gelombang. “Kalau kita kemungkinan gelombang kedua Setiap sektor usaha sebelum
ini apakah kita main tutup buka
belajar krisis pandemi yang
mereka dibuka harus meny-
sudah-sudah itu tidak stop seenaknya begitu. Itu tidak iapkan protokolnya,” katanya. Bersabar.................Sambungan Halaman 1
Reza mengatakan hal itu di- yang ada di kepala kita untuk sekian bulan misalnya flu spa- bisa,” tegasnya. Tak hanya itu, Reza mengatakan
lakukan karena terdapat potensi kondisi saat ini gelombang nyol pada 1918 itu 1920 baru Ia menyebutkan, langkah pemerintah juga meminta ban-
yang besar terhadap munculnya kedua itu kemungkinan besar selesai dengan dua sampai tiga kehati-hatian pemerintah di- tuan dari berbagai elemen dalam Salah satunya adalah Yusadri- bahkan menyediakan bonus
wabah COVID-19 gelombang akan terjadi. Probability untuk gelombang,” jelasnya. lakukan salah satunya melalui rangka mengawasi penerapan ansyah. Pria berusia 60 tahun itu berupa beras lima kilogram
kedua di Indonesia. “Ini kalau kejadian itu cukup tinggi,” ka- Oleh sebab itu, ia mengatakan penegasan penerapan protokol protokol kesehatan tersebut menghindari rapid test lantaran untuk siapa pun yang bersedia
boleh kita share juga perspektif tanya dalam diskusi daring di pemerintah berhati-hati dalam kesehatan di setiap aktivitas seperti TNI dan Polri yang turut takut. dites cepat.
“Saya takut rapid test. Saya ta- Meski begitu, Yusadriansyah
kut penyakit yang lain terdeteksi, memastikan bahwa ia tetap
Patuhi Protokol Kesehatan Maka Roda Ekonomi Jalan sehingga dinyatakan reaktif,” menerapkan protokol kesehat-
an, diantara memakai masker,
kata Yusadriansyah.
Pria yang sudah 25 tahun
kebersihan. Hal tersebut untuk
berjualan sayur di Pasar Besar mencuci tangan, dan menjaga
JAKARTA, PPOST sektor perdagangan tidak mendapatkan mengaku bahwa rapid test tidak menghindari virus dan bakteri,
termasuk virus korona.(*/P2)
dipaksakan. Pemerintah daerah
Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad momentum seperti di tahun-tahun sebel-
meminta kepada pemerintah untuk men- umnya.
gontrol masyarakat dalam menjalankan “Nah, di masa transisi PSBB ini, dengan Gubernur...............Sambungan Halaman 1
protokol kesehatan, seperti memakai dibukanya aktivitas perbelanjaan pada
masker dan menjaga jarak fisik, sehingga pertengahan Juni mendatang, maka sektor
roda perekonomian dapat berjalan. ini berpotensi menjadi salah satu sektor Langkah pertama, pemer- yang dimulai sejak Januari
Menurut Fadel, mengontrol protokol kes- yang bertumbuh pada kuartal III 2020. intah kabupaten/kota mem- 2020, meliputi sosialisasi dan
ehatan memerlukan perangkat hukum dan Meskipun, masih akan terbatas,” ujarnya. bentuk satgas pencegahan penyadartahuan, peningkatan
ketegasan dari aparat pemerintah. “Den- Pada kesempatan tersebut, Fadel juga karhutla sampai tingkat desa kapasitas personel, peningka-
gan mematuhi protokol kesehatan, roda mengapresiasi upaya pemerintah menunda dan kelurahan. tan kapasitas peralatan, pa-
ekonomi bisa berjalan, tanpa mengabaikan kebijakan normal baru di sekolah, karena Langkah kedua, satgas troli, deteksi dini dan lainnya.
kesehatan,” kata Fadel lewat keterangan kesehatan anak-anak Indonesia harus tetap pencegahan karhutla kabu- Kemudian, memantapkan
resmi diterima di Jakarta, Rabu (10/6). dijaga dari terinfeksi virus covid-19. paten/kota memperkuat upaya mekanisme penanganan daru-
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan “Kami sudah menyarankan Kementrian pencegahan karhutla melalui rat karhutla, sehingga pene-
itu mengatakan, dengan dibukanya berb- Pendidikan untuk menunda anak masuk sosialisasi, diseminasi, mau- tapan status keadaan daru-
agai aktivitas tempat umum, maka sektor sekolah seperti biasanya. Kesehatan mereka pun pelatihan hingga patroli rat, mulai dari siaga darurat,
perdagangan diperkirakan dapat kembali harus dijaga karena mereka adalah masa bersama. Dan langkah ketiga tanggap darurat serta transisi
pulih. Pada masa lebaran lalu, lanjutnya, depan bangsa,” katanya.(ant/P2) adalah pemerintah kabupaten/ darurat bisa dilakukan secara
kota menentukan status kes- tepat, yakni melalui pembua-
iagaan dan darurat karhutla tan pedoman penetapan status
Ketika Pasar......................................................................................................................................sambungan Halaman 1 dengan cepat serta tepat. keadaan darurat bencana di
“Tiga langkah ini diharap- wilayah kabupaten dan kota,
kan mewujudkan Kalteng pemantapan sistem komando
Selain melakukan penyem- positif covid-19. Tak ingin penutupan pasar tradisional tadisional yang tetap menjadi virus korona. bebas kabut asap 2020,” kata penanganan darurat bencana,
protan disinfektan, tim ter- Pasar Besar menjadi ‘sarang’ dilakukan untuk menghindari simpul kerumunan diten- Selain itu, pemerintah dae- Sugianto. hingga pemenuhan kebutuhan
padu juga akan meningkatkan virus korona, pihaknya pun terjadinya kerumunan, eko- gah pandemi saat ini. Pem- rah juga diharapkan menyiap- Sugianto menerangkan, dasar masyarakat terancam
patroli dan imbauan protokol terpaksa mengambil langkah nomi masyarakat berpotensi batasan interaksi mau tidak kan tim medis di pasar tradis- pada 4 November 2019 lalu, dan terdampak.
kesehatan di setiap RT, RW, ekstrem: menutup sementara akan lumpuh. Banyak peda- mau menjadi solusi. Jika pasar ional. Tim medis itu yang akan telah disepakati komitmen ber- “Pemerintah daerah akan
serta patroli malam di rumah pasar tradisional tersebut. gang kehilangan mata penca- tradisonal dibiarkan berjalan berurusan dengan warga yang sama mewujudkan Kalimantan mengalokasikan anggaran
makan. Di lain pihak, sejumlah harian, dan tak terhitung seperti biasa tanpa intervensi sakit di pasar dengan mem- Tengah bebas kabut asap 2020. memadai untuk penanganan
Ketua Harian Gugus Tugas kalangan menilai, kurang real- berapa rumah tangga yang pemerintah, niscaya pasar bawanya langsung ke dokter Untuk mewujudkan komitmen karhutla, baik melalui angga-
Percepatan Penanganan Cov- istis apabila pasar tradisional akan kesulitan memenuhi ke- akan menjadi tempat rentan untuk diperiksa lebih intensif. itu, pihaknya sepakat melak- ran murni maupun anggaran
id-19 Kota Palangka Raya Emi menjadi sasaran kebijakan butuhan sehari-harinya. penularan covid-19. Pemerin- Tim medis tersebut juga harus sanakan sejumlah strategi. darurat, termasuk memantap-
Abriyani mengatakan, klaster lockdown, meskipun pasar Beberapa pihak ber - tah daerah disarankan mener- disokong dengan jaringan Diantaranya, memperkuat kan sinergi antarpemangku
Pasar Besar kian mengkhawat- tradisional menjadi simpul pendapat bahwa pemerintah apkan strategi sterilisasi blok kerja sama yang kuat dengan upaya pencegahan dan kesiap- kepentingan,” kata Sugianto.
irkan. Sampai dengan Selasa kerumunan orang yang yang daerah perlu menyiasati se- per blok. Cara itu dianggap fasilitas kesehatan terdekat, siagaan menghadapi karhutla (why/P2)
(9/6), klaster Pasar Besar me- dapat mempermudah penu- cara tepat pengurangan risiko lebih cocok untuk member- termasuk ditopang dengan
nyumbang lebih dari 70 kasus laran covid-19. Jika kebijakan penularan covid-19 di pasar sihkan pasar tradisional dari keberadaan ambulans.(*/P2)
Meringankan...Sambungan Halaman 1

Cegah Meluasnya.......................................................................................................................sambungan Halaman 1
Sebab, bantuan tersebut begitu kalau membantu masyarakat.
bermanfaat bagi mereka yang Tak ada embel-embel politik
Agar Pasar Besar tak menjadi penutupan sementara Pasar mengenai rencana penutu- berbelanja di Pasar Besar. salah seorang warga, meng- jauh dari kampung halaman. dibalik bantuan itu. Itu menurut
sarang virus korona, maka Besar. Pihaknya melakukan pan sementara Pasar Besar. Meski demikian, Rahmida harapkan pemerintah daerah Ia memuji pribadi Sugianto pandangan saya, entah kalau
perlu disterilkan,” kata Ketua pendekatan secara humanis Warga mengaku mengetahui mengapresiasi program terse- mensosialisasikan secara luas Sabran dan Agustiar Sabran orang lain menilainya,” ucap-
Harian Gugus Tugas Percepa- dengan para pedagang untuk kebijakan tersebut dari media but agar Pasar Besar bersih dari kebijakan penutupan semen- lantaran mengikhlaskan seluruh nya.
tan Penanganan Covid-19 Kota mencegah kesalahpahaman. sosial. covid-19. Sehingga pedagang tara Pasar Besar. Sebab, pen- gaji, honorarium, dan anggaran Meidiala mendoakan Sugi-
Palangka Raya Emi Abriyani, Sementara itu, sejumlah war- “Saya tahu bahwa Pasar dan pembeli tak perlu lagi gunjung pasar tradisional itu rumah tangga gubernur untuk anto Sabran dan Agustiar Sabran
kemarin, di Palangka Raya. ga mengaku belum mendengar Besar akan ditutup semen- merasa was-was saat bertran- bukan hanya warga Kota Can- mengadakan sembako yang diberi kesehatan dan keberka-
Menurut Emi, pihaknya sosialisasi secara langsung tara dari media sosial,” kata saksi. tik, melainkan dari berbagai dibagikan secara gratis kepada han agar dapat terus membantu
mensosialisasikan kebijakan yang dilakukan oleh petugas Rahmida, salah warga yang Sedangkan Wardhaniah, daerah sekitar.(*/P2) masyarakat. masyarakat. “Kami bersyukur
“Rp9 miliar dari Pak Sugianto Pak Gubernur peduli terhadap
dan Rp4 miliar dari Pak Agustiar warganya,” ucapnya.
Demi Kebaikan...............................................................................................................................sambungan Halaman 1 bukan jumlah yang sedikit. Kalau Di tempat terpisah, anggota
untuk kepentingan pribadi, itu DPR RI Agustiar Sabran men-
luar biasa banyaknya. Tapi dua gungkapkan, bantuan berupa
Fairid mengimbau masyara- lakukan agar pasar benar- 73 orang. Jumlah itu sangat tak berasumsi negatif ter- Laghoni, mengajak semua bersaudara itu malah mendo- paket sembako yang dibagikan
kat, khususnya pedagang, tak benar aman dan nyaman dari mengkhawatirkan, sehingga hadap kebijakan penutupan pihak bersinergi melawan co- nasikannya untuk membantu kepada masyarakat merupakan
perlu risau terhadap kebijakan penyebaran covid-19. Ini demi perlu diambil tindakan yang sementara Pasar Besar. Ia ingin vid-19. “Covid-19 tidak kasat masyarakat,” katanya. gerakan kemanusian untuk
tersebut. Sebab, pemerintah keselamatan masyarakat,” lebih masif untuk menekan masyarakat mendukung kebi- mata, tapi risikonya nyata. Meidiala sangat menghargai menolong masyarakat yang
kota telah mempertimbangkan ucapnya. laju penyebaran virus korona. jakan tersebut supaya pandemi Oleh sebab itu, masyarakat kemurahan hati Sugianto Sabran terdampak covid-19.
dengan matang dari berbagai Menurut Fairid, kasus ter- “Kita juga harus memikirkan covid-19 segera berkahir. harus patuh terhadap imbauan dan Agustiar Sabran yang tak “Memang jumlahnya tidak
sisi sebelum memutuskan ke- konfirmasi positif covid-19 saudara-saudara yang lain agar Sementara itu, perwakilan- pemerintah untuk menaati sanggup melihat orang yang sebanding dengan jumlah pen-
bijakan tersebut. yang merupakan klaster tidak tertular,” imbuhnya. dari Badan Nasional Penang- protokol kesehatan,” imbau- sedang kesusahan. “Mungkin duduk Kalimantan Tengah.
“Cuma tiga hari. Ini kami Pasar Besar sudah mencapai Fairid berharap, masyarakat gulangan Bencana (BNPB) nya.(*/P2) karena beliau pernah merasakan Tapi itulah kemampuan kami.
bagaimana rasanya hidup susah, Itulah dana pribadi kami yang
sehingga sangat ringan tangan,” didapat selama menjabat lima
Sebaiknya Didiskusikan....................................................................................................sambungan Halaman 1 ucapnya. tahun. Tentunya ada masyarakat
Di mata Meidiala, Sugianto yang tidak kebagian. Karena
Sabran memang layak menjadi memang jumlahnya terbatas.
Namun, pedagang tidak dili- pedagang bahkan mengaku ungkapnya. Kalau busuk, ya pasti kami kota. pemimpin. Sebab, Sugianto Sa- Untuk itu, kami menyampaikan
batkan dalam memutuskan ke- belum mengetahui rencana Sementara itu, para pedagang buang,” kata salah seorang “Kami manut saja apa kata bran tak hanya mengayomi, tapi permohonan maaf yang setulus-
bijakan tersebut. Ia menyarank- penutupan sementara pasar sayur mengaku kelabakan den- pedagang sayur yang enggan pemerintah. Kami hanya men- selalu berusaha semampunya tulusnya,” ucap Agustiar.
an agar pemerintah daerah tradisional tersebut. gan kebijakan Pemerintah Kota menyebutkan namanya. cari nafkah untuk keluarga. membantu masyarakat yang Ia Pihaknya berharap, ban-
memberikan tempat alternatif “Dalam pelaksanaannya al- Palangka Raya tersebut. Mereka Ia mengaku sia-siap merugi Jika kebijakan menutup Pasar sedang mengalami kesulitan. tuan tersebut sampai kepada
supaya para pedagang tetap angkah baiknya agar dikoordi- bingung mencari nafkah selama akibat kebijakan pemerintah Besar terlaksana, kami berharap “Setahu saya, Pak Sugianto Sa- masyarakat yang berhak meneri-
dapat berjualan. nasikan dulu dengan masyara- tiga hari untuk memenuhi ke- kota tersebut. Namun, ia tak perekonomian tetap bertahan. bran selalu ikhlas tanpa pamrih manya.(mma/P2)
Hal serupa dikatakan Hawi, kat sekitar, karena tidak semua butuhan keluarga. akan bisa berbuat banyak jika Mudah-mudahan kebijakan ini
salah seorang pemilik toko di pedagang di sini bisa mencari “Jika kelamaan sayur-sayur kebijakan tersebut sudah men- berdampak positif,” ucapnya.
komplek Pasar Besar. Sejumlah nafkah apabila pasar ditutup,” yang kami jual akan busuk. jadi keputusan pemerintah (*/P2) Jangan......................Sambungan Halaman 1

Tidak Akan...........................................................................................................................................sambungan Halaman 1 Sampai kemarin, kasus positif Kapuas. Sehingga total pasien
di Palangka Raya sebanyak 181 sembuh menjadi 213 orang.
kasus, Kapuas 106 kasus, Kota- Sedangkan pasien meninggal
Rawang juga memastikan pasar yang dilakukan oleh cairan disinfektan di wilayah nan Covid-19 Kota Palangka pedagang cukup baik. Dan waringin Barat 74 kasus, Murung dunia juga bertambah satu orang,
bahwa ketersedian bahan po- pemerintah kota setempat. tersebut sangat penting. Se- Raya bergerak cepat men- secara umum para pedagang Raya 51 kasus, Kotawaringin sehingga totalnya kini menjadi
kok di kota setempat dalam Mereka mendukung program bab, cukup banyak warga sterilkan kawasan ini,” kata dapat memahami kebijakan Timur 26 kasus, Katingan 25 ka- 29 orang.
kondisi aman. Sebab, pendistri- itu agar penyebaran virus pasar tersebut yang terinfeksi Utuh. tersebut. Nyoman berharap, sus. Sedangkan di Barito Selatan “Saya tidak pernah jenuh
busian sembako dari produsen korona di pasar tradisional virus korona. Hal senada juga diungkap- upaya pemerintah kota terse- 16 kasus, Lamandau 14 kasus, mengingatkan masyarakat
sejauh ini lancar. segera berakhir. “Para pedagang merasa ce- kan oleh Nyoman (42). Peda- but membuahkan hasil, se- Pulang Pisau dan Barito Timur agar selalu meningkatkan ke-
Sementara itu, sejumlah Utuh, salah seorang peda- mas dengan klaster Pasar Be- gang sayur tersebut menilai, hingga pusat perekonomian masing-masing 11 kasus. Semen- waspadaan terhadap covid-19.
pedagang Pasar Besar men- gang buah di Pasar Besar, sar. Kami bersyukur Gugus komunikasi dan koordinasi di Kota Palangka Raya itu ber- tara di Gunung Mas sembilan Belakangan ini sangat sedikit
gapresiasi program sterilisasi mengatakan penyemprotan Tugas Percepatan Penanga- yang petugas dengan para sih dari virus korona.(*/P2) kasus, Seruyan lima kasus, Barito pasien yang sembuh, namun
Utara empat kasus, dan terakhir mereka yang terpapar semakin
Sukamara dua kasus. banyak. Ditambah lagi pasien
Media Massa.....................................................................................................................................sambungan Halaman 1 “dalam dua hari terakhir yang meninggal juga bertambah
pertumbuhan kasus positif di setiap hari. Jangan anggap re-
Palangka Raya cukup signifi- meh, jangan sepelekan covid-19.
“Arus informasi sekarang dari peran media massa. diharapkan mampu mem- Kita harus bangga dengan yang akan menjaga bahasa kan,” kata Sugianto. Kita semua rentan. Mari kita
begitu cepat menyebar di Dengan adanya pening- berikan pemahaman yang penggunaan bahasa Indo- Indonesia jika bukan warga Di sisi lain, pasien yang din- tingkatkan ketaatan terhadap
tengah masyarakat. Tentu- katan pemahaman bahasa lebih baik kepada publik,” nesia dalam kehidupan se- negara Indonesia sendiri, yatakan sembuh hanya bert- protokol kesehatan,” tegas Sugi-
nya hal itu tidak terlepas di kalangan para jurnalis, ucapnya. hari-hari. Karena siapa lagi demikian Haris.(rho/P2) ambah satu yang berasal dari anto.(mg3/P2)