Page 1 - CAKRAWALA
P. 1
CAKRAWALA
EDISI III Spirit Baru Maluku Utara
NOVEMBER 2021
penaMalut. com nuansamalut. com tivatimur. com
JENDELA
Dunia Kata-Kata
Basri Amin
Parner di Voice-of-HaleHepu
KITA kebanyakan bicara! Kita ditakdirkan menjadi makh-
luk yang banyak berkata-kata. Di media sosial, sirkus ber-
kata-kata itu menikmati panggung besarnya. Di sisi lain,
gejala keseringan meng-update pikiran dan perasaan, pem-
bahasan yang serba melebar di media sosial --disadari atau
tidak— berpotensi mempertebal “kedangkalan” etika dan
logika.
Bahwa media sosial adalah penting, jawabnya adalah
“ya!”. Tapi, itu hanya teralami dan berfungsi kalau Anda bi-
jak dan paham memahami apa itu “media” dan apa itu “so-
sial”. Dengan begitu, Anda akan tahu mana yang ‘sosial’ dan
mana yang ‘sok’ sosial dan yang menyesatkan. Kita jadi tahu
mana yang asli dan mana yang dasar komunikasinya adalah
manipulasi, sindikasi, dan sinisme.
Gejela komunikasi kita dewasa ini memasuki masa yang
super interaktif. Jari-jari, mata, dan telinga kita tak lagi NEGARA
mampu mengimbangi luasnya semesta (teknologi) komu-
nikasi dan infomasi yang ada: smartphone!. Terlalu banyak Presiden Jokowi saat berpose dengan sejumlah Kepala Negara yang tergabung dalam kegiatan KTT G20 di Roma, Italia. (Laily Rachev/Biro Pers Sekretariat Presiden)
informasi dan terlalu luas jaringan komunikasi yang bisa
kita bangun, termasuk ruang-ruang (kekacauan) komuni-
kasi yang rutin kita masuki. Bisa dikatakan hampir semua
informasi yang kita punyai saat ini bisa terbagi habis dalam
hitungan detik, meskipun bisa jadi proses pengumpulan in- Aliran Uang Mami
fomasi yang kita punyai itu –-secara individual-- telah ber- DUIT MAKAN
langsung lama.
Perangai menafsir, bercanda, saling “meraba” isi pikiran, Terungkap setelah DPRD Provinsi membentuk Panitia Khusus (Pansus)
reaksi-reaksi spontan dan pemetaan persepsi, bahkan pro- LKPJ Gubernur dan menemukan ada yang aneh dalam pengelolaan uang
fil kepribadian seseorang, bisa terbaca luas dalam jejaring makan minum Pemprov tahun 2020
(media) sosial. Meskipun keluasan ini bisa digunakan un-
tuk sirkulasi hal-hal idealis, kreatif, dan etis, tapi ini semua
tetaplah rentan “menghilang” dalam gulungan-gulungan MINUM SERET Setelah ramai dipublikasi media massa, Kejati Malut berinisiatif melakukan
informasi yang berubah cepat dan rutin. penyelidikan
Semua hal baik pun berpotensi hanya mencapai ting-
kat “sekadar singgah” dalam status posting-an kita. Da-
lam hitungan sekejap percakapan baik menguap begi- Sedikitnya 11 orang saksi diperiksa, termasuk Sekretaris Provinsi dan
tu saja tanpa jejak berarti. Tak jarang, sebuah “bentukan Kepala Biro Umum Jamaludin Wua
citra” dihapus sengaja atau diam-diam dihilangkan.
Jika di masa lalu kita mengenal istilah gosip –-mengesank- GUBERNUR
an tindakan bercerita tentang kondisi atau kehidupan orang Patut dicurigai, karena tahun 2020 sebagian aktivitas masyarakat dilakukan
lain, sendiri-sendiri atau bersama-sama--, maka di masa di rumah, karena covid-19, termasuk aktivitas aparatur sipil negara (ASN)
kini gosip seperti itu tidak lagi bersifat terbatas, tapi menja-
di lebih terbuka mediumnya dan berlangsung lebih intens Ketika aktivitas ANS sebagian besar dilakukan dari rumah, lalu uang
dan enteng. Gosip adalah ruang percakapan yang saling Wagub dan Sekprov Juga Diduga Terima makan minum Rp 10 miliar yang hampir terpakai 100 persen itu untuk
memicu-saling memberi informasi, kesan-kesan, tafsiran siapa
dan impresi, yang meskipun kelihatan banyak “isi”nya, tapi
sesungguhnya mengandung ketidakpastian tentang akur- SOFIFI, CAKRAWALA – Jumlah uang yang Dinas.
asinya. diduga dikorupsi pada kegiatan makan mi- Masalah uang makan minum lebih menar- Ada dugaan kuat uang sebanyak itu mengalir ke Gubernur, Wakil Gubernur
Baca JENDELA.. HAL 3 num (Mami) tahun 2020 di Biro Umum Pem- ik perhatian publik, lantaran diduga menyeret dan Sekretaris Provinsi
prov Maluku Utara (Malut), memang jauh nama Gubernur Malut, Abdul Gani Kasuba.
lebih sedikit bila dibandingkan dengan pagu Orang nomor satu di Pemprov itu kabarn-
anggaran proyek jalan dan jembatan peng- ya menerima aliran dana Rp 5 miliar. Selain
EDITORIAL hubung Desa Sayoang menuju Desa Yaba di gubernur, uang makan minum juga diduga
Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel). Lihat mengalir ke Wakil Gubernur (Wagub) M Al
saja, pada 2015 lalu, Pemprov Malut melalui Yasin Ali dan Sekretaris Provinsi (Sekprov)
Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat Samsudin A. Kadir. Terkait uang makan mi-
Bunuh Diri Bisa “Menular” (PUPR) mengalokasikan Rp 49,5 miliar untuk num, penyidik Kejati sudah memeriksa se-
pembuatan jalan tersebut. Sedangkan makan dikitnya 11 orang saksi, termasuk Sekprov
minum di Biro Umum tahun 2020 dialokasikan Samsudin A. Kadir dan Karo Umum Pemprov
SEJAK tahun 2003, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Rp 10 miliar. Jamaludin Wua serta bendahara Biro Umum.
mencanangkan tanggal 10 September sebagai hari pencega- Meski begitu, proses hukum dugaan korup- Kasi Penkum Kejati, Richard Sinaga menga-
han bunuh diri sedunia. Data WHO menyimpulkan bunuh si proyek jalan dan jembatan Sayoang-Yaba, takan, Kejati berkomitmen untuk mengusut
diri telah menjadi masalah besar bagi kesehatan masyarakat terbilang kalah heboh dengan penyelidikan tuntas dugaan korupsi uang makan minum.
di Negara maju dan terus meningkat jumlahnya di Negara uang makan minum. Dua kasus ini sama-sa- Selain 11 saksi yang sudah diperiksa, kemun-
berpenghasilan rendah dan sedang. Hampir satu juta orang ma ditangani Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut. gkinan masih ada saksi lain yang akan dipang-
meninggal setiap tahunnya akibat bunuh diri. Ini berarti Dugaan korupsi anggaran Sayoang-Yaba diu- gil untuk dimintai keterangan.
kurang lebih setiap 40 detik jatuh korban bunuh diri. sut sekitar tahun 2019 dan pada Januari 2020 Menurutnya, pemeriksaan saksi akan
Merujuk data WHO tahun 2010, angka bunuh diri di Indo- penyelidikan dugaan korupsi tersebut dihen- dilakukan secara marathon setelah penutupan
nesia mencapai 1,6 hingga 1,8 per 100.000 jiwa yang biasa tikan tanpa alasan yang jelas. seleksi tilawatil qur’an (TPQ) di Sofifi. Hanya
tumbuh dari tahun ke tahun bila tidak ada upaya bersama Selain itu, dugaan penyalahgunaan ang- saja, beberapa hari setelah STQ ditutup, Kejati
pencegahan bunuh diri. WHO meramalkan pada 2020 an- garan Rp 40 miliar jalan lingkar Malut, juga belum melakukan pemeriksaan saksi tambah-
gka bunuh diri di Indonesia secara global menjadi 2,4 per proses hukumnya dihentikan bersamaan den- an. “Intinya, setiap saksi yang telah diperiksa,
100.000 jiwa. Sampai sekarang belum ada angka bunuh diri gan Sayoang-Yaba. Dugaan korupsi anggaran bisa saja akan dipanggil lagi untuk diperiksa
yang resmi di Indonesia, karena data yang terkumpul di ke- jalan lingkar Malut dan proyek jalan-jembatan kembali,” jelasnya.
polisian pada umumnya masih tercampur dengan data ke- Sayoang-Yaba, dananya melekat di Dinas
celakaan lalu lintas. PUPR ketika Djafar Ismail menjabat Kepala Baca SERET.. HAL 3
Tidak adanya angka bunuh diri yang pasti di Indonesia
menjadi tidak mudah untuk mencari penyebab seseorang
melakukan bunuh diri. Padahal dengan mengetahui penye-
babnya, maka upaya pencegahan diharapkan lebih mudah Sekali Dibidik, Terseret Dua Kasus
dilakukan. Memang benar, bahwa bunuh diri merupa-
kan masalah yang kompleks karena tidak diakibatkan oleh Ada Pejabat Kebal Hukum ?
penyebab atau alasan tunggal. Bunuh diri terjadi dari inter-
aksi yang kompleks dari faktor biologik, genetic, psikologi,
sosial, budaya, dan lingkungan. Sulit untuk menjelaskan TERNATE, CAKRAWALA - Sikap lik luas. Sayangnya, penegak hukum telah menemukan dua alat buk-
mengenai penyebab mengapa orang memutuskan untuk diam penegak hukum di Maluku tidak bisa berbuat banyak. Informasi ti yang cukup. Hanya karena Wali
melakukan bunuh diri, sedangkan yang lain dalam kondisi Utara (Malut), khususnya di Kota yang dihimpun Nuansa Media Grup Kota Ternate, M Tauhid Soleman
yang sama bahkan lebih buruk tetapi tidak melakukannya. Ternate, ketika di depan mata terjadi (NMG) menyebutkan, orang-orang belum memenuhi panggilan Ke-
Melihat dari banyak peristiwa bunuh diri, para pelaku dugaan praktik korupsi, setidaknya yang diduga terlibat dalam dua mas- jari, maka penyidik belum bisa
bunuh diri juga tidak mengenal usia, jenis kelamin, pen- dicurigai. Dugaan korupsi anggaran alah tersebut terbilang terlalu “sakti” merampungkan barang bukti yang
,
didikan, strata sosial, ras dan warna kulit. Bunuh diri bisa kegiatan Hari Olahraga Nasional sehingga membuat nyali penegak sudah ditemukan penyidik selama
dilakukan oleh siapa saja, dimana saja dan kapan saja. (Haornas) tahun 2018 senilai Rp 5 hukum menjadi kecil. penyelidikan dan penyidikan ber-
Bunuh diri “bisa menular” artinya bunuh diri dapat dipe- miliar lebih dan dugaan penyalah- Terkait dugaan korupsi angga- langsung.
lajari. Ramainya pemberitaan tentang bunuh diri di media gunaan APBD Ternate tahun 2018 ran Haornas, beberapa waktu lalu Kejari Ternate juga sudah meng-
massa pada kurun waktu 2017 membuat semakin banyak sebesar Rp 2,8 miliar untuk pembeli- mantan Kepala Kejaksaan Negeri umpulkan bukti yang mengarah
orang kemudian juga melakukan bunuh diri. Hasil peneli- an lahan eks Rumah Dinas Gubernur (Kajari) Ternate, Pendi Pijabat men- pada kerugian negara dari dugaan
tian membuktikan bahwa ketika ada berita tentang bunuh Malut, bukan lagi sebuah rahasia. gatakan, proses hukum kasus ini su- korupsi Haornas. Untuk konteks itu,
diri yang dieskspos secara mencolok di media massa, maka Dua megakorupsi itu telah ter- dah ditingkatkan dari penyelidikan
esoknya akan ada orang yang melakukan perilaku bunuh kuak, bahkan sudah diketahui pub- ke penyidikan. Artinya, penyidik Baca KEBAL.. HAL 3
diri (Hawton, & Heeringen, 2006).
Di Maluku Utara kasus bunuh diri yang terjadi dari tahun
ke tahun semakin meningkat. Tahun 2019-2021 Kabupat-
en Halmahera Utara menduduki angka kematian bunuh
diri terbanyak, dengan 62 kasus (SKH Posko Malut), dis-
usul Kota Ternate dengan angka kematian bunuh diri se-
banyak 9 kasus, Halmahera Selatan 6 Kasus. Kasus Bunuh Utang Dinas PUPR Terbanyak
diri di Halmahera Utara, Kota Ternate dan juga Halmahera
Selatan terjadi pula pada kalangan remaja. Hal ini menim-
bulkan keresahan dan kekhawatiran kami selaku pengurus SOFIFI, NUANSA – Jumlah utang yak menyumbang utang pada pekan lalu.
Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) wilayah Maluku Pemerintah Provinsi (Pemprov) tahun 2020 adalah Dinas Peker- Pansus juga menemukan
Utara dan tentunya masyarakat bahwa bunuh diri akan ter- SOFIFI, CAKRAWALA - Kepala Biro (Karo) Terhitung dari tiga pekan lalu, penyidik Ke- Maluku Utara (Malut), terbilang jaan Umum dan Penataan Ruang lemahnya kegiatan perencanaan
us “menular” menjangkiti generasi muda Maluku Utara. Umum Pemprov Maluku Utara (Malut), Ja- jati Malut telah memeriksa sejumlah saksi, cukup besar. Utang yang belum (PUPR). Berdasarkan pengakuan dan pengawasan program fisik di
Untuk itu Selaku Ketua HIMPSI Wilayah Maluku Utara maludin Wua, benar-benar di ujung tanduk. termasuk Sekretaris Provinsi (Sekprov) Malut, dibayar Pemprov Malut terhitung pihak PUPR, utang mereka sebesar PUPR. Hal itu akhirnya berdampak
mengajak pemerintah daerah, akademisi, tokoh agama, to- Mantan bendahara Rumah Sakit Umum Daer- Samsudin A. Kadir dan Jamaludin Wua se- dari tahun 2013 hingga 2020. Khu- Rp 64 miliar lebih. buruk terhadap fungsional dan
koh masyarakat, para jurnalis lembaga swadaya masyarakat ah (RSUD) Chasan Boesoirie itu kini mengha- laku Karo Umum. Kasi Penkum Kejati, Richard sus untuk tahun 2020 saja Pemprov Pengakuan pihak PUPR, berbeda kualitas pekerjaan. Pansus juga
atau lembaga profesi terkait untuk bekerjasama merumus- dapi proses hukum dua kasus dugaan korupsi Sinaga menuturkan, sejauh ini kurang lebih memiliki utang sebesar Rp 110 mil- dengan yang dicatat BPKPAD yak- berharap agar dilakukan evaluasi
kan kebijakan-kebijakan strategis untuk melakukan tinda- sekaligus. 11 orang saksi dimintai keterangan oleh tim iar lebih. ni sebesar Rp 56 miliar lebih. Fakta secara ketat dan menyeluruh ter-
kan pencegahan, seperti menyiapkan tenaga-tenaga kon- Dua kasus dugaan korupsi di Biro Umum penyelidik Pidana Khusus Kejati. Dari jumlah Jumlah Rp 110 miliar itu belum ini ditemukan tim Panitia Khusus hadap proses pengadaan barang
selor psikolog di puskesmas-puskesmas, memanfaatkan Pemprov Malut yang sementara ditangani Ke- saksi yang diperiksa, terdiri dari pihak penge- termasuk utang tahun sebelum- (Pansus) DPRD Malut untuk lapo- dan jasa konsultan perencanaan
taman kota dengan desain seperti taman curhat dan lain se- jaksaan Tinggi (Kejati) Malut adalah dugaan lola anggaran dan pihak ketiga. “Tidak menu- nya, yakni dari tahun 2013 hing- ran keterangan pertanggungjawa- dan konsultan pengawasan.
bagainya. Dengan demikian hasil rumusan bersama terse- korupsi anggaran makan minum (mami) ta- tup kemungkinan pihak lain juga akan kami ga 2019. Organisasi Perangkat ban (LKPJ) Gubernur yang sudah
but dapat berdampak positif bagi masyarakat.(*) hun 2020 senilai Rp 10,9 miliar dan dugaan dipanggil,” jelasnya. Daerah (OPD) yang paling ban- menuntaskan tugasnya sekira tiga Baca UTANG.. HAL 3
korupsi dana operasional bahan bakar minyak
(BBM) sebesar Rp 1,3 miliar. Baca TERSERET.. HAL 3
Melihat Aktivitas Ikbal H. Djabid, Anggota DPD RI Dapil Maluku Utara
“Kami Harus Banyak Mendengar”
“Kita harus banyak turun ke bawah untuk menyerap aspirasi masyarakat. Melalui reses dan kunjungan daerah pemilihan (dapil), kita me-
mang banyak mendengar keluh kesah masyarakat, dan memang harus begitu. Dengan banyak mendengar keluhan publik, setidaknya kita akan
mendapat gambaran tentang kondisi yang dialami daerah dan masyarakat di Maluku Utara. Setelah itu, barulah kita bertindak,”
Syahrudin Kadir - TERNATE
RABU (27/11) malam, sekira wakilan Daerah (DPD) RI daerah Hasyim, Dosen Ekonomi Pemba- di daerah ini yang menginginkan
pukul 20.36, di teras kantor Nuansa pemilihan Maluku Utara (Malut). ngunan Unkhair, kandidat Doktor pertemuan non formal oleh wakil
Media Grup (NMG) begitu ramai. Kedatangan pria kelahiran Ngofaki- Hukum Abdul Kadir Bubu, Ket- rakyat, termasuk anggota DPD RI.
Memang, sejak NMG berkantor di aha, 31 Mei 1958 itu disambut CEO ua Himpunan Psikologi (HIMPSI) “Selama ini pertemuan reses yang
gedung yang terletak di Kelurah- NMG, Irman Saleh. Empat Pemimp- Malut Syaiful Bahri, Sekretaris KNPI dilakukan anggota DPR RI dan DPD
an Kampung Makassar Timur, Ter- in Redaksi media di bawah NMG dan Malut M Ardiasyah, Dosen Sosi- RI kita itu terlalu formal, yang pada
nate Tengah, ramai dikunjungi ak- sejumlah pungunjung menyusul ologi UMMU Yahya Alhaddad, Ket- akhirnya masyarakat yang hadir ti-
tivis, akademisi dan politisi, setiap berjabat tangan dengan suami Nur- ua KATAM Malut Muhlis Ibrahim dak banyak memberikan masukan, PERTEMUAN: Suasana
malam. Sebagian memilih berdisku- baya A. Rasyid itu. Sekira tiga menit dan sejumlah aktivis lingkungan. lantaran kegiatannya didesain for- pertemuan di kantor
si di ruang tengah kantor, sebagian saling sapa di teras kantor, Ikbal Mengawali pembicaraan, Ikbal men- mal. Kalau pertemuan tidak begitu Nuansa Media Grup (NMG)
lagi menikmati kopi Nuansa di teras. kemudian masuk ke ruangan CEO gatakan, kehadirannya dalam per- formal, maka orang-orang dengan yang dihadiri anggota DPD
Malam itu, tiba-tiba suasana menja- NMG. temuan tersebut dalam rangka me- leluasa untuk bicara,” sarannya. RI, Ikbal H. Djabid.
di hening. Serotan mata semua pen- Setelah tiga jam ngobrol bersa- nerima kritik dan masukan. Ia juga menyarankan Ikbal agar
gunjung kantor NMG mengarah ke ma dengan CEO NMG di ruangan, Apalagi, yang hadir di kantor terus konsisten dengan sikapnya
mobil Mitsubishi Strada warna putih selanjutnya Ikbal berdiskusi den- NMG adalah orang-orang yang seperti sekarang, tidak elitis. Se-
dari arah utara Ternate yang parkir gan akademisi, politisi dan aktiv- memiliki kapasitas di bidang mas- bab, pejabat yang elitis, sudah tentu
tepat di depan kantor NMG. is di ruangan tengah kantor NMG. ing-masing. “Kita harus banyak dijauhi masyarakat. Pejabat elitis
Salah seorang yang duduk di kur- Nuansa Media Grup sengaja meng- mendengar, tidak boleh banyak me- hanya hadir di tengah-tengah mas-
si kiri bagian depan mobil itu lebih hadirkan berbagai kalangan pada nerangkan. Kalau banyak menden- yarakat ketika bertepatan momen-
dulu turun. Beberapa detik kemudi- kunjungan anggota DPD RI terse- gar, maka kita akan banyak dapat tum pemilihan legislatif dan pemi-
an, pintu tengah terbuka. Pria yang but, dengan tujuan Ikbal H. Djabid gambaran soal Maluku Utara,” lihan kepala daerah. “Terima kasih
malam itu mengenakan masker biru mendapat masukan dari berag- jelasnya. Menyambut pernyata- banyak atas masukannya yang luar
turun dan langsung mengucapkan am sudut pandang. Hadir dalam an anggota Komite IV DPD RI itu, biasa, pak Dade.
salam. Ya, ia adalah Ikbal H. Dja- pertemuan malam itu politisi se- praktisi hukum Abdul Kadir Bubu
bid, SE. MM, anggota Dewan Per- nior Helmi Umar Muchcin, Dr Aziz menuturkan, tidak sedikit warga Baca MENDENGAR.. HAL 3