Page 26 - E-Modul Sistem Koloid Hafifah Azirah
P. 26

Ayat di atas menunjukkan bahwa tanda-tanda kebesaran Allah SWT


            telah  jelas  nampak,  seperti  kabut  salah  satunya.  Kabut  merupakan  salah

            satu contoh koloid yang akan kita pelajari hari ini.


                   Perhatikan gambar di atas! saat asap menyentuh kulit kita maka akan

            terasa ada butiran-butiran halus di kulit. Sedangkan pada kabut di pagi hari


            kulit akan terasa sejuk, padahal asap dan kabut sama-sama berwujud gas!

            Mengapa demikian? Apa yang membedakan asap dan kabut tersebut?




















                            Sistem koloid tersusun atas dua fase yaitu fase terdispersi

                 dan  medium  pendispersi.  Fase  terdispersi  ini  mirip  dengan  zat

                 terlarut  dan  fase/medium  pendispersi  mirip  dengan  pelarut  pada


                 suatu  larutan.  Fase  terdispersi  dan  medium  pendispersinya  dapat

                 berupa padat, cair, dan gas. Koloid dengan fase terdispersi berupa


                 zat  padat  disebut  sol,  fase  terdispersi  berupa  zat  cair  disebut

                 emulsi, dan  fase  terdispersi  berupa gas  disebut buih.  Sol,  emulsi


                 dan buih dikelompokkan lagi berdasarkan medium pendispersinya.

                 Berdasarkan  fase  terdispersi  dan  medium  pendispersinya,  sistem

                 koloid  dibedakan  menjadi  delapan  macam.  Untuk  lebih  jelasnya


                 amati tabel 1 berikut.











                                                            22
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31