Page 4 - LUBIS PIRNANDES_PAKET UNIT STRAIN LIKUIFAKSI LEARNING
P. 4
PAKET UNIT PEMBELAJARAN
GELOMBANG DAN LIKUIFAKSI
Alhamdulillah, penulis ucapkan segala puji bagi Allah Swt karena “Buku
Paket Unit Strain Likuifaksi Learning Mata Pelajaran Fisika Sekolah Menengah
Atas (SMA)” telah berhasil dirampungkan penulisannya. Sholawat dan salam
kepada Nabi Muhammad Saw, keluarga, sahabat, dan para pengikutnya.
Paket unit pembelajaran ini dibuat sebagai produk pada penelitian tesis
penulis yang berjudul “Analisis Potensi Bencana Likuifaksi Terintegrasi pada
Paket Pembelajaran Gelombang Berbasis Digital untuk Siswa SMA di Kepahiang”
pada Program Studi Magister Pendidikan IPA FKIP Universitas Bengkulu.
Pemilihan judul “Strain Likuifaksi Learning” berawal dari ide strategi pembelajaran
yang mengintegrasikan pendekatan STEMS dan mitigasi bencana dalam
pembelajaran fisika. Strain merupakan akronim dari Strategi-Integrasi (Strain).
Selain itu, strain dalam fisika berarti regangan, dan penelitian analisis potensi
likuifaksi yang mendasari penulisan buku ini menggunakan metode nilai Ground
Shear Strain atau nilai regangan geser tanah akibat penjalaran gelombang seismik.
Paket unit pembelajaran ini berisi beberapa pedoman dan petunjuk bagi guru
dalam mengimplementasi pembelajaran fisika yang terintegrasi dengan Pendidikan
Mitigasi Bencana khususnya bencana likuifaksi dan berbasis pendekatan
pembelajaran STEMS. Buku paket unit pembelajaran ini juga dilengkapi dengan
Instrumen Penilaian dan Materi Kontekstual Kepahiang Seismistas dan Likuifaksi,
serta beberapa lampiran pendukung lainnya.
Penulis mengucapkan terima kasih untuk seluruh pihak yang telah membantu
terutama kepada kedua pembimbing tesis Dr. Bhakti Karyadi dan Dr. M. Farid, M.S.
Semoga paket unit pembelajaran ini dapat berguna bagi para guru khususnya guru
yang mengampu mata pelajaran Fisika serta bagi para siswa. Semoga buku ini juga
bisa menjadi bahan renungan untuk seluruh pendidik, bahwa seorang pendidik
memiliki fungsi yang sangat vital bagi perkembangan pendidikan anak-anak
bangsa.
Kepahiang, April 2020
Penulis
iii

