Page 31 - E-modul Fluida Statis Berorientasi Problem Based Learning
P. 31
Ayo Belajar!
(Mengorganisasikan peserta didik untuk belajar)
Secara Fisika, fenomena ini dapat terjadi karena adanya tegangan permukaan.
Lalu, apa yang dimaksud oleh tegangan permukaan? Tegangan permukaan adalah
suatu kecenderungan permukaan zat cair untuk menegang sehingga permukaannya
seperti ditutupi oleh suatu lapisan kulit tipis. Penyebab adanya tegangan permukaan
adalah karena adanya kohesi dibawah zat cair yang lebih besar dari pada kohesi di
permukaan zat cair, sehingga permukaan air akan cenderung mengerut dan
membentuk luas permukaan sekecil mungkin. Hal tersebut dapat membuktikan
bahwa titik-titik embun yang menempel di atas rumput berbentuk seperti bola karena
luas permukaan terkecil adalah bangun yang berbentuk bola.
Coba Kamu Pikirkan!
Gambar 2.2 Peristiwa tegangan permukaan
Sumber: (Abdul Aziz et al., 2020)
Pernahkah kamu melihat sebuah silet terapung diatas air? Atau kamu pasti
pernah melihat ada nyamuk atau serangga lain dapat berdiri diatas air. Fenomena
ini erat kaitannya dengan penjelasan tentang tegangan permukaan. Lalu, bisakah
kamu menganalisis mengapa fenomena tersebut dapat terjadi?
Tegangan permukaan terjadi akibat gaya kohesi (gaya tarik-menarik antar
partikel-partikel sejenis) pada permukaan fluida tersebut.
Gambar 2.3 Gaya kohesi
Sumber: (Abdul Aziz et al., 2020)
Pada gambar diatas, titik A berada di permukaan, titik B berada di dalam
fluida. Partikel yang berada di titik B mendapat gaya kohesi dari partikel-partikel
lain di sekelilingnya sehingga resultan yang dihasilkan dari semua gaya kohesi ini
nol. Sedangkan partikel yang berada di titik A tidak mendapat gaya kohesi dari