Page 13 - Melakukan Penangkapan Ikan dengan Alat Tangkap Gillnet_Neat
P. 13
KODE : PTK.NP02.009Ia.01 MELAKUKAN PENANGKAPAN DEPARTEMEN PENGELOLAAN
IKAN DENGAN ALAT TANGKAP SUMBERDAYA KELAUTAN
GILLNET
Setting biasanya dilakukan setelah melihat tanda-tanda adanya ikan di
daerah fishing ground yang ditemui, maka yang pertama diturunkan
adalah pelampung tanda dan jangkar, selanjutnya dilakukan penurunan
jaring ( setting ). Pada salah satu ujung jaring ataupun pada kedua
ujungnya diikatkan tali jangkar, sehingga letak ( posisi ) jaring menjadi
tetap oleh letak jangkar.
Pada saat penurunan alat tangkap, kapal harus ditempatkan sedemikian
rupa sehingga angin datangnya dari arah samping / lambung kapal
dimana jaring akan diturunkan. Hal ini bertujuan agar jaring tidak masuk
propeller atau tidak masuk kedalam lingkaran jaring, alat tangkap
ditentukan dengan cara sebagai berikut :
1. Bola pelampung sebagai tanda ujung jaring pertama
2. Tali selambar depan
3. Jaring yang diikuti pembuangan pemberat secara bersama – sama
4. Tali selambar belakang untuk kemudian ditambatkan pada holder
kapal
Pada saat pembuangan jaring, kedudukan jaring diusahakan memotong
o
o
arus dengan sudut 45 – 90 . Sehingga posisi jaring membentuk siku –
siku pada arah arus. Karena sebagaian besar ikan berenang memotong
arus atau dengan cara mengurung atau menghadang arah gerak
gerombolan ikan, sehingga cukup untuk mengurung, menghadang,
membatasi ruang gerak ikan sehingga ikan menabrak jaring dan terjerat
pada mata jaring kemudian pada waktu penurunan jaring. Kapal berjalan
dengan kecepatan sesuai untuk berlawanan oleh gerak dalam membuang
jaring.
Dari segi lain, gerakan turun naik dari gelombang akan menyebabkan pula
gerakan turun naik dari pelampung, kemudian gerakan ini akan ditularkan
ke tubuh jaring. Jika irama gerakan ini tidak seimbang, juga tension yang
disebabkan pada float line terlalu besar, ditambah oleh pengaruh-
pengaruh lainnya, kemungkinan akan terjadi peristiwa the rolling up of
Disusun : Lilik Rakhmawati,S.Pi Edisi Revisi : A Halaman 13 dari 25
Tanggal : 5 September 2007 Revisi ke : 1 ; Tanggal : 1 April 2009