Page 160 - e-book sungai musi

dan pemukiman itu diperuntukan PT. DEX yang akan membangun
pabrik bengkel RIG atau alat bor minyak.

Kedua, nasib para nelayan harus diperhatikan.

Masyarakat Palembang biasa menyebut warga Sungsang
sebagai “wong laut” sebab pemukiman Sungsang berada di muara
Sungai Musi yang menghadap ke Selat Bangka atau Laut Cina
Selatan. Sebagian besar warga Sungsang adalah nelayan. Beragam
Ikan laut, jenis udang, kepiting rawa, yang diperdagangkan oleh
nelayan Sungsang. Sementara warga lainnya, bekerja sebagai
pengepul daun nipah, pedagang atau buruh. Sebagian besar mereka
tetap bertahan menjadi nelayan. Hanya, setelah maraknya kapal-kapal
di muara Sungsang atau pun di Selat Bangka, ada kehawatiran mereka
apakah ikan yang mereka hasilkan masih akan seperti sekarang ini.

Gambar 7.8. Nelayan tradisional yang menggantungkan hidupnya
mencari ikan di laut dengan peralatan sederhana. Foto: Junaidi
Hanafiah

Desa Sungsang yang terletak di Muara Sungsang diperkirakan
sudah ada sebelum adanya Kerajaan Sriwijaya. Sementara Muara

128 SUNGAI MUSI; Jejak Perjalanan dan Pembangunan Berkelanjutan