Page 8 - MODUL SISTEM KOMPUTER (YM)
P. 8

Sistem bilangan OKTAL mempunyai radix 8
                            Sistem bilangan DESIMAL mempunyai radix 10
                            Sistem bilangan HEKSADESIMAL mempunyai radix 16
                            (Purwanto, 2011, hal. 1)


                               Pada dasamya, komputer baru bisa bekerja jika ada aliran listrik yang mengalir di
                            dalamnya.  Aliran  listrik  yang  mengalir  memiliki  dua  kondisi,  yaitu  kondisi  ON  yang
                            berarti ada anis listrik dan kondisi OFF yang berarti tidak ada arus listrik. Berdasar hal
                            tersebut kemudian dibuat perjanjian bahwa kondisi ON diberi lambang 1 (angka satu)
                            dan kondisi OFF diberi lambang 0 (angka nol).

                               Seluruh data yang berupa angka, abjad ataupun karakter spesial kemudian ditulis
                            dalam rangkaian kombinasi 0 dan 1, misalnya angka 5 ditulis dalam bentuk 101. Pabrik
                            komputer membuat seluruh terjemahan ini dalam bentuk rangkaian elektronik yang
                            tersimpan di dalamnya.

                                Dengan demikian, seandainya kita kemudian memasukkan tulisan yang berbunyi
                            ―HELLO‖ melalui keyboard, tulisan ini secara otomotis akan diterjemahkan ke dalamn.
                            bentuk 1 dan 0 oleh komputer.

                                Agar  bisa  dibaca  oleh  manusia,  hasil  terjemahan  ini  kemudian  diterjemahkan
                            kembali  ke  dalam  bentuk  dan  huruf  ataupun  angka  seperti  asalnya  kemudian
                            ditampilkan  melalui  layar  monitor  sehingga  dapat  dimengerti  oleh  pengguna
                            computer.

                                Karena  hanya  memiliki  2  angka  dasar,  yairu  0  dan  1,  maka  sistem  bilangan
                            semacam ini kemudian dikenal sebagal sistem bilangan biner (binary number). Untuk
                            perbandingan, sistem bilangan yang telah kita kenal disebut sebagai sistem bilangan
                            desimal.  Disebut  bilangan  desimal  karena  memiliki  angka  dasar  yang  berjumlah  10,
                            yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, dan 9.

                                Sistem bilangan (number system) adalah suatu cara untuk mewakili besaran dan
                            suatu  sistem  fisik.  Sistem  bilangan  yang  banyak  digunakan  oleh  manusia  adalah
                            bilangan desimal. Dalam hubungannya dengan komputer, ada 4 jenis sistem bilangan
                            yang dikenal yaitu sistem bilangan desimal (decimal number system), bilangan biner
                            (binary  number  system),  sistem  bilangan  oktal  (octal  number  system),  dan  system
                            bilangan heksadesimal (hexadesimal number system). Sistem bilangan menggunakan
                            bilangan  dasar  atau  basis  (base  atau  disebut  juga  radiks)  tertentu.  Basis  yang
                            dipergunakan masing-masing sistem bilangan bergantung pada jumlah nilai bilangan
                            yang digunakan.


                            Sistem bilangan desimal dengan basis 10 (deca berarti 10), menggunakan 10 macam
                            simbol bilangan.
                            Sistem bilangan biner dengan basis 2 (binary berarti 2), menggunakan 2 macam simbol
                            bilangan.
                            Sistem bilangan oktal dengan basis 8 (octal berarti 8), menggunakan 8 macam simbol
                            bilangan.
                            Sistem bilangan heksadesimal dengan basis 16 (hexa berarti 6 dan desimal berarti 10),
                            menggunakan 16 macam simbol bilangan.






                                                                                                         4
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13