Page 5 - MODUL_SISTEM_KOMPUTER ok_Neat
P. 5
menjalankan pengolahan data sesuai dengan perintah-perintah yang
diberikan
kepadanya.
6. Blok Output.
Pada bagian ini merupakan perantara yang menjembatani antara blok proses
dengan pengguna untuk melihat atau mengambil hasil proses.
B. Gambaran Umum Sistem Bilangan
Sistem bilangan digunakan dalam pengoperasian suatu mesin digital. Sistem bilangan tersebut
adalah sistem Biner, Oktal, Desimal, dan Heksadesimal. Masing-masing bilangan mempunyai
sejumlah lambang bilangan tertentu yang disebut Radix.
Radix adalah banyaknya suku angka atau digit yang dipergunakan dalam suatu sistem bilangan.
Sistem bilangan BINER mempunyai radix 2
Sistem bilangan OKTAL mempunyai radix 8
Sistem bilangan DESIMAL mempunyai radix 10
Sistem bilangan HEKSADESIMAL mempunyai radix 16 (Purwanto, 2011, hal. 1)
Pada dasamya, komputer baru bisa bekerja jika ada aliran listrik yang mengalir di dalamnya.
Aliran listrik yang mengalir memiliki dua kondisi, yaitu kondisi ON yang berarti ada anis listrik dan
kondisi OFF yang berarti tidak ada arus listrik. Berdasar hal tersebut kemudian dibuat perjanjian
bahwa kondisi ON diberi lambang 1 (angka satu) dan kondisi OFF diberi lambang 0 (angka nol).
Seluruh data yang berupa angka, abjad ataupun karakter spesial kemudian ditulis dalam
rangkaian kombinasi 0 dan 1, misalnya angka 5 ditulis dalam bentuk 101. Pabrik komputer
membuat seluruh terjemahan ini dalam bentuk rangkaian elektronik yang tersimpan di dalamnya.
Dengan demikian, seandainya kita kemudian memasukkan tulisan yang berbunyi ―HELLO‖
melalui keyboard, tulisan ini secara otomotis akan diterjemahkan ke dalamn. bentuk 1 dan 0 oleh
komputer.
Agar bisa dibaca oleh manusia, hasil terjemahan ini kemudian diterjemahkan kembali ke dalam
bentuk dan huruf ataupun angka seperti asalnya kemudian ditampilkan melalui layar monitor
sehingga dapat dimengerti oleh pengguna computer.
Karena hanya memiliki 2 angka dasar, yairu 0 dan 1, maka sistem bilangan semacam ini
kemudian dikenal sebagal sistem bilangan biner (binary number). Untuk perbandingan, sistem
bilangan yang telah kita kenal disebut sebagai sistem bilangan desimal. Disebut bilangan desimal
karena memiliki angka dasar yang berjumlah 10, yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, dan 9.
Sistem bilangan (number system) adalah suatu cara untuk mewakili besaran dan suatu sistem
fisik. Sistem bilangan yang banyak digunakan oleh manusia adalah bilangan desimal. Dalam
hubungannya dengan komputer, ada 4 jenis sistem bilangan yang dikenal yaitu sistem bilangan
desimal (decimal number system), bilangan biner (binary number system), sistem bilangan oktal
(octal number system), dan system bilangan heksadesimal (hexadesimal number system). Sistem
bilangan menggunakan bilangan dasar atau basis (base atau disebut juga radiks) tertentu. Basis
yang dipergunakan masing-masing sistem bilangan bergantung pada jumlah nilai bilangan yang
digunakan.