Page 9 - E-Modul Konsep KB & Kontrasepsi_Malik Nur Ihsan
P. 9
secara berkelanjutan. Sedangkan sasaran tidak langsungnya adalah
pelaksana dan pengelola KB, dengan tujuan menurunkan tingkat
kelahiran melalui pendekatan kebijaksanaan kependudukan terpadu
dalam rangka mencapai keluarga yang berkualitas, keluarga sejahtera.
Dalam peraturan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1992 dan Peraturan
Presiden Nomor 7 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2004-2009, pembangunan
Keluarga Berencana diarahkan untuk mengendalikan pertumbuhan
penduduk serta meningkatkan keluarga kecil berkualitas. Untuk
mencapai tujuan tersebut, pembanguan Keluarga Berencana
diselenggarakan melalui 4 program pokok, yaitu : Program Keluarga
Berencana dan Kesehatan Reproduksi, Pogram Kesehatan, serta
Program Penguatan Kelembagaan Keluarga Kecil Berkualitas.
Gambar 1.1 Logo BKKBN
Sumber : https://www.bangfad.com
Gambar 1.2 Logo Program KB
Sumber : https://ayobandung.com
B. Tujuan Keluarga Berencana
Tujuan utama program KB adalah untuk memenuhi perintah
masyarakat akan pelayanan KB dan Kesehatan reproduksi yang
berkualitas, menurunkan tingkat/angka kematian ibu bayi dan anak serta
penanggulangan masalah kesehatan reproduksi alam dalam rangka
membangun keluarga kecil berkualitas. Tujuan program penguatan
kelembagaan keluarga kecil berkualitas adalah untuk membina
4 | P a g e