Page 28 - E-BOOK KIMIA ANALITIK
P. 28
b. Memprediksi hal-hal yang merumuskan masalah terkait fenomena yang
disajikan.
c. Membuat hipotesis yang sesuai dengan rumusan masalah.
d. Memilih reagen pengendap yang sesuai dengan analit tertentu
e. Memurnikan endapan PbCrO4 dalam suatu sampel
f. Melakukan percobaan menentukan kadar analit Pb dalam suatu sampel
secara gravimetri
g. Menyimpulkan hasil percobaan
4. Fenomena / permasalahan
Perhatikan Gambar 1.8 di bawah ini mengenai cat yang sering digunakan
dalam kehidupan sehari-hari, apakah anda mengetahui bahan kimia apa saja yang
terkandung di dalamnya?
Gambar 1.8. Cat
Timbal (Pb) pada dasarnya merupakan golongan logam berat yang banyak
dimanfaatkan oleh manusia. Berbagai produk yang diciptakan manusia banyak
mengandung logam ini, tak terkecuali cat. Dalam industri cat, senyawa timbal
banyak digunakan sebagai pigmen yang akan memberikan warna yang menarik,
misalnya PbCrO4 – kuning (untuk pewarna cat jalan atau bahan plastik), PbMoO4
– merah oranye, PbO – kuning kenari, 2PbCO3.Pb(OH)2 – putih. Sayangnya, fungsi
ini tidak sebanding dengan efek yang akan didapat akibat paparan timbal yang
tinggi. Timbal mudah terikat dengan sel darah merah dan akan dibawa serta
disimpan di berbagai organ tubuh, seperti tulang dan hati. Hal ini akan
menyebabkan tulang, hati, dan berbagai organ lainnya terancam mengalami
kerusakan.
Penetapan kadar Pb dalam endapan PbCrO4 dapat dilakukan dengan metode
gravimetri. Analisis secara gravimetrik adalah penentuan kuantitatif suatu zat
dengan cara penimbangan setelah zat itu diendapkan dengan susunan tertentu.
Diendapkan dengan susunan tertentu karena analit yang terdapat dalam sampel
12