Page 102 - ebook
P. 102
3. PC atau beberapa host pada jaringan tidak bisa mendapatkan IP secara
dynamic.
4. Saat mencoba file sharing sering tidak bisa jalan meskipun hasil tes
koneksi ping normal.
5. Semua koneksi menjadi terputus secara tiba-tiba tanpa ada perubahan
sama sekali yang dilakukan oleh admin jaringan.
Pada prosedur dan teknik pemeriksaan permasalahan pada VLAN tidak
jauh beda dengan prosedur dan teknik pemeriksaan pada jaringan komputer
pada LAN, yaitu :
1. Pastikan perangkat jaringan komputer sudah berfungsi semua, seperti pada
kabel, router dan port switch dalam kondisi baik, biasakan mulai prosedur
pemeriksaan dengan memeriksa sambungan fisik. Periksa kabel apakah masih
bekerja dengan baik. Periksa lampu indikator LED pada masing-masing
perangkat jaringan komputer dan pada switch port untuk memastikan bahwa
layer 1 bekerja dengan baik. Apabila di dalam cisco packet tracert cek
sambungan kabel menggunakan cros atau straight. Periksa pula apakah kabel
sudah berfungsi sebagai mana mestinya. Bila tidak fungsi bisa di delete lalu
diganti ditarik lagi kabel baru.
2. Apabila perangkat jaringan sudah berfungsi, lalu cek pada bagian sistem
dengan melakukan ping, apakah ada perubahan IP atau IP konflik.
3. Apabila ada yang RTO saat di ping, bisa jadi IP address belum di setting,
terdapat IP addres yang double atau terdapat kesalahan pada setting gateway.
4. Kemudian periksa konfigurasi interface pada switch. User dapat
menggunakan perintah [interface name-number] untuk memeriksa apakah
terdapat kesalahan pada CRC ataupun late collision. Error ini bisa disebabkan
karena ketidakcocokan duplex dengan perangkat yang terpasang. Bisa juga
terjadi apabila terdapat kabel atau NIC yang rusak,
5. Apabila 2 host tidak dapat melakukan komunikasi, periksa apakah kedua host
tersebut berada dalam VLAN yang sama. Jika mereka berada pada VLAN yang
berbeda, dibutuhkan perangkat router agar kedua host tersebut dapat saling
berkomunikasi. Jika host tidak dapat tersambung ke switch, pastikan bahwa host