Page 200 - ebook
P. 200

Pada jaringan komputer, proses Network Address Translation (NAT) adalah proses

                     penulisan ulang (masquerade) pada alamat IP asal (source) dan/atau alamat IP tujuan
                     (destination), setelah melalui router atau firewall. NAT digunakan pada jaringan dengan

                     workstation yang menggunakan IP Private supaya dapat terkoneksi ke Internet dengan

                     menggunakan satu atau lebih IP Public. Ilustrasi NAT terlihat pada gambar berikut:













                       Jika seseorang menginap di hotel tentunya korang tersebut akan mendapatkan nomor
                     kamar bukan? Nah, alamat lengkap hotel dimana pengunjung tersebut menginap disebut

                     alamat publik, alamat yang dikenal oleh orang luar. Sedangakan nomor kamar adalah

                     alamat private. Jadi misalnya pengunjung tersebut memesan nasi padang di luar, yang
                     akan disebutkan alamatnya adalah alamat lengkap hotel tersebut, bukan alamat kamar.

                     Sedangkan diketahui  bahwa bisa jadi  yang menginap di  hotel itu bukan hanya satu
                     pengunjung  saja.  Jadi  kepemilikan  alamat  hotel  tersebut  itulah  yang  disebut  KTP

                     bersama. Nasi padang yang dipesan nanti tentunya akan tiba di resepsionis, lalu nanti
                     resepsionis akan meminta seorang OB untuk mengantarkan pesanan ke kamar pemesan.

                     Fungsi resepsionis inilah yang kita sebut NAT. Contoh lainnya, telepon di hotel hanya

                     bersifat lokal, untuk dapat menghubungi orang di luar, pengunjung harus mengontak
                     resepsionis  agar  dapat  menghubungkan  pengunjung  dengan  orang  tersebut.  Seperti

                     itulah cara kerja NAT, menerjemahkan alamat private menjadi public.
                     Saat menggunakan NAT, seorang klien dapat terhubung dengan internet melalui proses-

                     proses berikut :
                      1.  Pertama-tama,  NAT  menerima  permintaan  dari  klien  berupa  paket  data

                         yangditujukan untuk sebuah server remote di internet.

                      2.  NAT  kemudian  mencatat  alamat  IP  klien,  lalu  menyimpannya  ke  dalam  tabel
                         translasi alamat. Selanjutnya, alamat IP komputer klien tersebut diubah oleh NAT

                         menjadi nomor IP NAT, lalu NAT lah yang akan melakukan permintaan kepada
                         server.
   195   196   197   198   199   200   201   202   203   204   205