Page 4 - ENGINEERING PROJECT PROPOSAL
P. 4

PENDAHULUAN





             - Spesifikasi  April  2005  menggunakan  kurva  Fuller  sebagai  pedoman  dan  dilengkapi  dengan  titik  kontrol
                (control  point)  dan  daerah  larangan  (restricted  zone).  Daerah  zona  larangan  ini  berfungsi  sebagai
                pengendali  fraksi  halus  (Tonton,  2006).  Perencanaan  campuran  disarankan  untuk  mengatur  gradasi
                campuran  agar  tidak  memasuki  daerah  ini.  Campuran  yang  dominan  pasir  alam  (yang  cenderung
                bergradasi  seragam)  biasanya  akan  cenderung  memasuki  daerah  ini.  Pada  spesifikasi  tersebut  gradasi

                campuran  beton  aspal  disarankan  yang  terletak  diatas  garis  Fuller,  tetapi  apabila  tidak  dicapai  dapat
                digunakan gradasi yang memotong garis Fuller satu kali pada fraksi medium antara ukuran 4,75 mm (no 4 )
                sampai ukuran 2,36 (No. 8).



             - Adapun  Spesifikasi  Baru  2010,  menggunakan  agregat  gabungan  yang  memenuhi  batas-batas  gradasi
                dimana tidak adanya zona larangan tetapi untuk Laston (AC) gradasi halus dan gradasi kasar, sedangkan
                Lataston  (HRS)  dibatasi  untuk  gradasi  senjang  dan  semi  senjang.        Laston  bergradasi  kasar  dapat
                digunakan  pada daerah  yang  mengalami  deformasi  yang  lebih  tinggi  dari  biasanya  seperti  pada daerah
                pegunungan,  gerbang  tol  atau  pada  dekat  lampu  lalu  lintas.  Lataston  (HRS)  bergradasi  semi  senjang
                sebagai  pengganti  Lataston  bergradasi  senjang  dapat  digunakan  pada  daerah  dimana  pasir  halus  yang
                diperlukan untuk membuat gradasi yang benar-benar senjang tidak dapat diperoleh
   1   2   3   4   5   6   7   8   9