Page 98 - Buku Ajar Digital-Bahasa Indonesia Terapan

4.2.2.3 Kata Percakapan

Kata percakapan biasanya digunakan dalam bahasa lisan. Bahasa lisan yang

dimaksud ini tidak hanya penggunaan kata secara oral saja, tetapi dengan
kemajuan teknologi kata percakapan juga digunakan dalam bahasa tulisan

dengan media chat, misalnya, obrolan melalui berbagai media, seperti whatsapp
dan email.

Kata-kata percakapan ini umumnya memiliki kaidah sendiri yang berbeda
dengan kata-kata yang digunakan dalam tulisan. Kata–kata percakapan, di

antaranya, memiliki ciri kedaerahan (dialek), tidak ajeg menggunakan

i
kadah bentukan kata dan sering menyingkat kata. Namun, penggunaan
kata dengan menggunakan media tulisan dalam chat itu sering disamakan

layaknya penggunaan bahasa lisan, yakni dengan menggunakan kata

percakapan.

Beberapa contoh dapat dikemukakan di sini, misalnya, nggak, ngerti, dapet,

i
sikon, gini, gitu. Kata–kata percakapan sebaiknya dihndarkan dalam tulisan
atau pembicaraan resmi karena dapat mengganggu keresmian atau keilmiahan.

Karena itu, berhati–hatilah menggunakan kata percakapan ini. Ungkapan yang

masih dipahami oleh umum dapat digunakan untuk menghidupkan suasana
pembicaraan atau tulisan.

Takbisa dihindari lagi, penggunaan media komunikasi chat menjadi salah satu
tantangan berbahasa bagi mahasiswa untuk berkomunikasi dengan dosen.

Tentu saja penggunaan pilihan kata yang tepat akan mempengaruhi kelancaran
berkomunikasi tersebut. Oleh karena itu, sebagai mahasiswa sudah seharusnya

mahir dalam menggunakan pilihan kata yang tepat ketika mengirimkan pesan

melalui chat kepada dosen supaya tidak terjadi kesalahpahaman.

77