Page 177 - Journey TMO Release 2018 - 2019
P. 177

Journey Champion Merger Integration


               Introduction-Background
               Kimia Farma merupakan BUMN Farmasi terbesar di Indonesia yang telah berkembang menjadi perusahaan layanan kesehatan
               (Healthcare  Company)  yang  terintegrasi  dari  hulu  ke  hilir.  Seiring  dengan  hal  tersebut,  Kimia  Farma  mencanangkan  untuk
               mencapai posisi 3 Besar di Industri Farmasi Nasional di tahun 2019. Untuk mencapai hal tersebut, ada 3 program utama yang
               disusun  untuk  mempercepat  tercapainya  target tersebut,  yaitu  peningkatan  Sumber  Daya Manusia  yang  andal  dan kompeten,
               Digitalisasi, dan Aliansi Strategis. Salah satu bentuk nyata dari Aliansi Strategis tersebut adalah Melakukan Kegiatan Merger &
               Akuisisi. Pada 27 Maret 2019, PT. Kimia Farma telah resmi mengakuisisi perusahaan farmasi yaitu PT. Phapros dari PT. Rajawali
               Nusantara  Indonesia  dengan  komposisi  kepemilikan  saham  sebesar  56,77%.  Dengan  adanya  kegiatan  Merger  &  Akuisisi  ini,
               diharapkan dapat mempercepat tercapainya target 3 besar di Industri Farmasi Nasional.

               Dalam proses terjadinya merger & akuisisi tentu saja ada banyak aspek yang perlu dipertimbangkan baik sebelum proses merger
               (Pre-Merger) maupun setelah proses merger (Post-Merger). Pada tahap Pre-Merger telah dilakukan identifikasi berbagai inisiatif
               sinergi positif (Value Capture) dari perusahaan yang diakuisisi, sedangkan pada tahapan Post-Merger seluruh list inisiatif tersebut
               harapannya dapat dijalankan & diimplementasikan, sehingga proses merger & akuisisi dapat terjadi secara Optimal. Oleh karena
               itu,  tim  Post  Merger  Integration  dibentuk  tidak  hanya  untuk  mengawal  masa-masa  transisi  dari  kedua  perusahaan  yang  baru
               bergabung, akan tetapi juga untuk mempercepat terjadinya proses integrasi antara Kimia Farma & Phapros.

               Key progress and issue

               A.  Procurement Synergy
               Pada tahap awal telah diidentifikasi terdapat 60 material yang overlapping antara Kimia Farma & Phapros. Berdasarkan Analisa
               lanjutkan diperoleh 42 Material (API & Eksipien) dengan spesifikasi & manufacturer yang sama. 42 Overlapping material ini, pada
               saat ini sedang dilakukan proses negosiasi dengan vendor, tentu saja dengan melakukan kombinasi volume (kuantitas) antara KF
               & Phapros, sehingga harapannya dapat memperoleh harga yang lebih kompetitif

               B.  Portfolio Harmonization & Joint E-Catalogue Bidding Strategy
               Telah diidentifikasi sebanyak 42 Overlapping SKU dari produk Kimia Farma & Phapros. Dari produk yang overlapping tersebut
               dilakukan  Analisa  COGS  dari  komponen  variable  cost  yaitu  API,  Eksipien,  Packaging,  dan  Direct  Labor.  Output  akhir  yang
               diharapkan dari Portfolio Harmonization ini yaitu hanya ada 1 SKU Produk dari KF Group dengan komposisi COGS yang paling Cost

                                                                              174
   172   173   174   175   176   177   178   179   180   181   182