Page 23 - MATERI AJAR PELATIHAN E BOOK
P. 23
dunia ini belum dikatakan manusia melainkan harus dijadikan
manusia. Manusia menjadi manusia oleh kebudayaan yaitu melalui
adanya sistem pendidikan, bahasa, tata sopan santun, adat-
istiadat, dan lain- lain. Kebudayaan menghasilkan manusia
tertentu, contohnya kebudayaan Jawa menghasilkan manusia
jawa. Semua kebudayaan adalah suatu proses belajar (dalam
lingkungan tertentu), maka manusia yang campur tangan dan
menyelenggarakan kebudayaannya juga mewariskan kepada
generasi berikutnya. Sebagai contoh, keluarga di Jawa
menggunakan bahasa Jawa sebagai bahasa sehari-hari juga
berusaha mewariskan kepada anak- anaknya dengan cara
mengajarkan tata cara berbahasa Jawa yang benar.
Manusia dan kebudayaan merupakan kesatuan yang tidak
terpisahkan, sementara itu pendukung kebudayaan adalah
makhluk manusia itu sendiri. Sekalipun manusia akan mati, tetapi
kebudayaan yang dimilikinya akan diwariskan pada keturunannya,
demikian seterusnya. Pewarisan kebudayaan manusia, tidak
selalu terjadi secara vertikal atau kepada anak cucu mereka,
tetapi dapat pula secara horizontal yaitu manusia yang satu
belajar kebudayaan dari manusia lainnya. Berbagai pengalaman
manusia dalam rangka kebudayaannya, diteruskan dan
dikomunikasikan kepada generasi berikutnya oleh individu lain
(Poerwanto, 2005: 50). Dari penjelasan di atas dapat dikatakan
bahwa tidak ada manusia yang dapat hidup tanpa bantuan
kebudayaan, dan tidak ada kebudayaan tanpa penciptaan oleh
manusia. Kebudayaan adalah ciptaan manusia, tetapi kebudayaan
menguasai kehidupan manusia. Manusia dan kebudayaan bagaikan
uang yang mempunyai dua sisi tidak dapat dipisahkan dan
kebudayaan inilah yang membedakan makhluk manusia dengan
tumbuhan dan hewan. Selanjutnya, sebenarnya apa yang
dimaksud dengan konsep kebudayaan? Untuk lebih mendalami
tentang konsep kebudayaan, pelajarilah bahan ajar berikut ini
sampai selesai pembahasan Kata kebudayaan berasal dari kata
Sansekerta “buddhayah”, yaitu bentuk jamak dari “buddh”i yang
berarti budi atau akal.Dengan demikian secara sederhana
kebudayaan dapat diartikan hal- hal yang bersangkutan dengan
akal (Koentjaraningrat, 1979:195).
22
PPG DALJAB 3 2021