Page 37 - Buku Siswa Prakarya Kelas 9 K13 Revisi 2018
P. 37

5. Keramik
                     Kerajinan yang terbuat dari bahan tanah liat biasa dikenal orang
                 dengan kerajinan keramik. Asal kata keramik adalah ‘keramos’ (bahasa
                 Yunani) yang artinya benda pecah belah yang terbentuk dari tanah
                 liat yang telah mengalami proses pembakaran. Dalam pembuatan
                 keramik, tanah liat memiliki sifat plastis, sehingga mudah dibentuk.
                 Setelah  itu dibakar dalam  tingkat pembakaran suhu  600 C sampai
                                                                                o
                 1300 C sesuai jenis tanah liatnya, sehingga tanah liat menjadi keras,
                      o
                 padat dan kedap air.
                     Indonesia memiliki kerajinan keramik dari berbagai daerah yang
                 berciri khas. Masing-masing daerah menunjukkan keunikannya dari
                 bentuk, teknik hingga ragam hias yang ditampilkannya. Kekayaan
                 hayati di Indonesia telah menginspirasi keindahan dan keunikan
                 bentuk kerajinan keramik menjadi keramik di Indonesia yang kental
                 akan corak budaya yang membedakannya dengan keramik China,
                 Jepang atau Eropa.

                     Hasil karya tanah liat dikeringkan dengan cara diangin-anginkan
                 saja. Jika sudah kering, karya dapat dibakar menggunakan tungku
                 keramik, dengan bahan bakar yang bervariasi seperti gas, kayu,
                 minyak tanah atau listrik. Keramik yang dibentuk sudah dapat diberi
                 dekorasi pada saat setengah kering atau saat sudah mengalam
                 pembakaran pertama (bisquit). Dekorasi dimaksudkan agar keramik
                 tampak lebih  indah dan kuat. Keramik dari tanah  liat bakaran tinggi,
                 dapat dihias dengan pewarna glasur. Glasir adalah lapisan keras yang
                 berkilap pada lapisan produk keramik. Menggunakan pewarna glasur,
                 keramik harus dibakar secara khusus, yaitu dibakar  dua kali, pertama
                 pembakaran bisquit hingga 900 C, lalu diglasir dan dibakar kembali
                                                   0
                 hingga suhu 1200-1300 C.
                                          0

                 1) Bahan kerajinan keramik

                    Bahan utama  yang digunakan adalah tanah liat, maka keramik harus
                    mendominasi dari produk kerajinan ini. Pemilihan tanah liat harus
                    disesuaikan dengan rencana pembuatan produk kerajinan seperti
                    tanah liat stoneware dengan bakaran hingga 1300 C, tanah liat
                                                                            0
                    merah atau earthenware dengan bakaran hingga 1000 C, porcelain
                                                                              0
                    dan sebagainya. Bahan campuran lainnya adalah kulit, kain,  logam
                    dan sebagainya.










                                                                          Prakarya     29

                                Di unduh dari : Bukupaket.com
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42