Page 72 - Prakarya Kls 7
P. 72

Canting tulis terdiri dari beberapa cecek (lubang), ada yang terdiri
                       dari satu dengan berbagai ukuran kecil, sedang dan besar. Selain
                       itu, ada yang memiliki cucuk 2 dan cucuk 3. Bahkan, perkembangan
                       teknologi telah menggerakkan generasi muda untuk menciptakan
                       canting yang dapat dikendalikan dengan listrik. Canting jenis ini tidak
                       membutuhkan kompor untuk memanaskan malam.










                                                   (Sumber: Dokumen Kemdikbud)
                                                   Gambar 2.29 Canting elektrik.

                          Canting cap adalah alat yang terbuat dari tembaga yang dibentuk
                       sesuai dengan gambar atau motif yang dikehendaki. Motif pada cap
                       cenderung pengulangan. Cap digunakan dengan maksud mengejar
                       harga jual yang lebih murah dan waktu produksi yang lebih cepat.
                       Membatik dengan cap harus dialasi dengan bahan berlapis-lapis
                       yang berisi karung, spon, kain, dan plastik. Spon digunakan untuk
                       menampung air, agar alas dalam keadan lembab, untuk mempercepat
                       kekeringan malam saat dicap ke atas kain. Selain itu dibutuhkan
                       wajan malam tersendiri yang berukuran bulat dan lebar, yang dapat
                       menampung alat cap yang digunakan.













                               Canting cap motif tengah



                                                       Meja dan wajan (krengseng) serta
                                                          kompor untuk canting cap

                                                            (Sumber: Dokumen Kemdikbud)
                               Canting cap motif pinggir  Gambar 2.30 Peralatan batik teknik
                                                                    cap.



                                                                                        63
                                                            Prakarya
   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76   77