Page 24 - Muatan listrik TAUFIK PROTO 1
P. 24
akan menjadi netral dan tidak terjadi petir. Akan tetapi seiring terjadi muatan
listrik di awan menjadi besar, kemudian akan terjadi lompatan muatan listrik dari
awan ke bumi melalui batang logam dan kawat penghantar dari panangkal petir.
Jadi, bangunan tetap aman karena muatan listrik dari awan akan dialirkan ke tanah
lewat kawat penghantar tanpa mengenai benda-benda di sekitarnya.
b. Mesin Fotocopy
Mesin fotocopy bekerja berdasarkan prinsip
gaya tarik menarik antar muatan yang tidak
sejenis. Muatan positif di berikan pada silinder
almumunium (Al) berlapis selenium (Se).
selanjutnya silinder di sinari dengan proyeksi
gambar/naskah yang akan di kopi. Selenium
merupakan Foto konduktor, yaitu materi yang
bersifat isolator dalam keadaan gelap dan bersifat
konduktor jika mendapat cahaya. Bagian
Source: google.com
Gambar 2.21 Mesin fotocopy Selenium yang terkena sinar akan bersifat
konduktif dan akan menghantarkan elektron dari
Alumunium untuk menetralkan muatan positif di bagian tersebut. Bagian Selenium yang
tidak mendapat sinar tetap bermuatan positif. Partikel toner akan menempel pada lapisan
Selenium yang bermuatan positif. Selembar kertas di beri muatan positif di lewatkan
pada silinder itu sehingga partikel toner yang bermuatan negatif akan di tarik menuju
kertas yang bermuatan positif. Pola partikel toner pada kertas akan membentuk
bayangan naskah/gambar yang di kopi. Toner akan melekat pada kertas yang selanjutnya
di lewatkan di antara pelat penggulung yang panas.
c. Cat Semprot
Teknik pengecatan juga menggunakan
prinsip kerja muatan listrik statis. Cat yang
disemprotkan diberi muatan listrik yang
berlawanan dengan benda yang dicat, sehingga
butir-butir cat yang disemprotkan akan tertarik
pada benda yang dicat. Butiran cat dari aerosol
Source: google.com
Gambar 2.22 Cat semprot
Listrik Statis 24