Page 15 - Modul Geografi kelas X SMA Mareta Farsiana
P. 15

BAHAN AJAR





           Secara etimologis, hidrosfer berasal dari bahasa Yunani “hydor” dan
           “sphaira”, Pahamifren. “Hydor” memiliki arti air, sementara “sphaira”
           memiliki arti lapisan. Jadi, apa yang dimaksud dengan hidrosfer adalah
           lapisan air yang menyelimuti permukaan bumi. Sekalipun hidrosfer bumi
           sudah ada sejak sekitar 4 miliar tahun, tapi lapisan air ini terus berubah
           bentuk.
           Perubahan bentuk lapisan air di bumi ini terjadi karena penyebaran dasar
           laut dan pergeseran benua yang menata kembali daratan dan lautan yang
           ada di bumi. Hidrosfer yang ada di bumi ini meliputi sungai, danau,
           lautan, samudera, air tanah, salju atau gletser, waduk, dan uap air yang
           ada di lapisan udara.


           Siklus Hidrologi

           Siklus hidrologi merupakan bagian terpenting dari hidrosfer. Melalui
           siklus hidrologi air yang ada di permukaan bumi mengalami proses
           peredaran atau daur ulang secara berurutan. Proses daur ulang ini terjadi
           terus-menerus karena pemanasan sinar matahari yang menyebabkan air
           di seluruh permukaan bumi menguap.

           Saat uap air ini mencapai ketinggian tertentu, temperatur uap air akan
           semakin menurun dan mengalami kondensasi. Setelah proses kondensasi
           terjadi, uap air akan menjadi titik-titik air yang kemudian akan jatuh ke
           bumi sebagai hujan.
           Siklus hidrologi dibagi menjadi tiga, yaitu:
           Siklus Hidrologi Pendek
           Dalam siklus hidrologi pendek, air akan mengalami proses daur ulang
           dalam waktu yang relatif cepat atau singkat. Siklus ini biasanya terjadi di
           laut saat air laut mengalami penguapan (evaporasi) karena sinar
           matahari. Uap air dari hasil evaporasi ini kemudian naik sampai
           ketinggian tertentu dan mengalami kondensasi sehingga berubah
           menjadi awan.
           Saat awan yang terbentuk dari hasil kondensasi semakin besar dan berat,
           akan terjadi hujan di atas laut. Air yang turun saat hujan kemudian akan
           kembali ke laut dan akan mengalami proses daur ulang lagi.
           Siklus Hidrologi Sedang
           Siklus hidrologi sedang merupakan kondisi saat air laut yang menguap
           karena kondensasi tertiup angin hingga membentuk awan di atas
           daratan. Saat hujan jatuh
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20