Page 12 - PKN KELAS 3 SD
P. 12
Pendidikan Kewarganegaraan Kelas III
Pendidikan Kewarganegaraan Kelas III
Begitulah kondisi bangsa kita saat itu. Sungguh sangat menye-
dihkan. Keadaan ini membuat gelisah para pemuda Indonesia yang
terdidik. Mereka memikirkan cara untuk merdeka. Mereka ingin
terbebas dari penjajahan Belanda. Akhirnya, mereka menemukan
caranya. Satu-satunya cara untuk merdeka adalah dengan bersatu.
Hanya dengan bersatu, bangsa Indonesia bisa mengusir penjajah
Belanda.
Selanjutnya, para pemuda itu sepakat untuk mengadakan
pertemuan. Pertemuan itu disebut dengan Kongres Pemuda.
Kongres pemuda dilaksanakan pada tanggal 27-28 Oktober 1928,
di Jakarta.
Sebelum tahun 1928, para pemuda pernah mengadakan
kongres. Kongres tersebut dilaksanakan pada tahun 1924. Kongres
ini dinamakan Kongres Pemuda I. Dengan demikian, kongres
pemuda tahun 1928 disebut Kongres Pemuda II.
Kongres Pemuda II diprakarsai oleh Perhimpunan Pelajar-
pelajar Indonesia (PPPI). Tepatnya diadakan pada tanggal 27-28
Oktober 1928. Pada Kongres Pemuda II inilah dicetuskan Sumpah
Pemuda.
Kongres itu dihadiri oleh pelbagai kelompok dan organisasi
pemuda. Mereka datang dari beragam suku, agama, dan daerah.
Ada dari Sumatra, Jawa, Sulawesi, Maluku, Batak, Madura, Betawi,
dan lain-lain. Dari Sumatra menamakan dirinya Jong Sumatranen
Bonds. Dari Jawa menyebut diri-
Istilah
nya Jong Java. Dari Sulawesi Istilah Penting
menyebut diri Jong Celebes. Dari Jong pemuda.
Jong pemuda.
Maluku ada Jong Ambon. Dari Prakarsa tindakan mula-mula yang
tindakan mula-mula yang
dimunculkan oleh seseorang.
Batak menamakan diri Jong Batak. dimunculkan oleh seseorang.
Dari Madura menyebut Jong
Madura. Dari Betawi Pemuda
Betawi, dan masih banyak lagi ‘jong-jong’ lainnya. Ada pula
organisasi yang mewakili kelompok agama. Seperti Jong Islamiten
Bonds. Kelompok ini berasal dari organisasi pemuda Islam. Tak
ketinggalan pula hadir beberapa pemuda Tionghoa.
4