Page 52 - e-Modul Sistem Organisasi Kehidupan
P. 52
rangsangan, dan biasanya reaksi terhadap rangsangan relatif cepat, dan
organ yang berperan meliputi badan sel sya raf, dendrit, akson, sumsum
tulang belakang dan otak. Sedangkan pada sistem hormon berkaitan
dengan menghasilkan hormon yang dibutuhkan oleh tubuh, biasanya
reaksinya lebih lambat tetapi berurutan dalam waktu yang sama. Contohnya
hormon yang dihasilkan oleh dinding usus halus.
6. Sistem Organ Ekskresi
Sistem ini berfungsi untuk mengeluarkan zat-zat sisa hasil metabolisme
yang apabila tidak dikeluarkan akan dapat menjadi racun bagi tubuh. Organ
pengeluaran utama dalam sistem ekskresi manusia dan hewan antara lain
adalah ginjal, kandung kemih, ureter, uretra, hati, kulit, dan paru-paru.
7. Sistem Organ Kekebalan Tubuh
Sistem ini berfungsi sebagai pertahanan tubuh melawan penyakit. Sistem
ini terdiri atas sumsum tulang, kelenjar timus, kelenjar limfa, dan pembuluh
limfa.
8. Sistem Organ Reproduksi
Sistem reproduksi memiliki fungsi sebagai alat perkembangbiakan. Sistem
ini terdiri dari dua jenis yakni sistem reproduksi jantan dan betina. Pada
hewan jantan sistem reproduksinya terdiri dari testis, vasdeferens, duktus
epididimis, kelenjar prostat serta uretra. Sedangkan pada hewan betina,
sistem reproduksinya terdiri dari indung telur, rahim, oviduk dan vagina.
9. Sistem Organ Kulit/Integumen
Sistem kulit (Integumen) berfungsi untuk pelindung tubuh, Perlindungan
melawan luka secara mekanik, infeksi, dan kekeringan. Sistem ini tersusun
atas kulit dan turunannya (rambut, kuku, dan kelenjar kulit).
47
Sistem Organisasi Kehidupan IPA SMP Kelas VII