Page 115 - KFR SEMESTER 2 2018
P. 115
Sesuai dengan gambar VI.3 ditunjukkan bahwa terdapat 3 Pengelompokan
Pemerintah daerah yaitu:
1. Terdapat 2 Pemerintah Daerah dengan penerima dana desa tinggi dengan
peningkatan IPM rendah (kuadran I) yaitu Kabupaten Bengkulu Utara dan
Kabupaten Kaur.
2. Terdapat 2 Pemerintah Daerah dengan penerima dana desa tinggi dengan
peningkatan IPM tinggi (kuadran II) yaitu Kabupaten Seluma dan Kabupaten
Mukomuko.
3. Terdapat 5 Pemerintah Daerah dengan penerima dana desa rendah dengan
peningkatan IPM rendah (kuadran IV) yaitu Kabupaten Bengkulu Selatan,
Kabupaten Rejang Lebong, Kabupaten Lebong, Kabupaten Kepahiang dan
Kabupaten Bengkulu Tengah.
Berdasarkan pengelompokan Pemda sesuai dengan kuadrannya maka untuk
mengoptimalkan dana desa agar dapat meningkatkan IPM, tentunya Pemerintah Daerah
dapat mengambil strategi-strategi yang tepat.
Pada Kuadran I dengan penerima dana desa tinggi namun peningkatan IPM rendah
dapat diambil strategi-strategi yang tepat yaitu realokasi penggunaan dana desa dengan
rincian sebagai berikut:
1. Untuk meningkatkan harapan hidup dapat ditempuh dengan cara pencegahan
stunting dan pemberian nutrisi bagi balita yang dapat digunakan melalui posyandu.
Maka dana desa hendaknya lebih diprioritaskan untuk pembinaan masyarakat yaitu
dengan menambah alokasi dana desa khususnya untuk pencegahan stunting dan
pemberian nutrisi bagi balita.
2. Untuk meningkatkan pendapatan perkapita, dana desa dapat digunakan untuk
pembangunan dengan cara swadaya dan dengan pola cash for work. Dengan
penyerapan dana desa degan cara tersebut diharapkan dapat memberikan efek
multiplier langsung kepada masyarakat desa yaitu terbangunnya infrastruktur desa,
upah pekerja langsung dapat dinikmati oleh masyarakat desa, bahan yang dipakai
dari desa sehingga dapat memberikan manfaat lebih pada masyarakat desa.
3. Bagi desa-desa yang mempunyai potensi sumber daya yang baik, sebaiknya dana
desa lebih besar dialokasikan kepada BUMDes. BUMDes harus dikelola oleh
masyarakat desa untuk meningkatkan pendapatan masyarakat desa yang akhirnya
dapat meningkatkan pendapatan perkapita masyarakat desa secara
berkesinambungan.
88 KANWIL DITJEN PERBENDAHARAAN
PROVINSI BENGKULU