Page 41 - E-MODUL PEMBELAJARAN FISIKA FLUIDA STATIS
P. 41

E-Modul Pembelajaran Fisika Fluida Statis
                                                             Untuk Peserta Didik Kelas XI Jenjang SMA/MA





                                    ke kapiler rem. Saat tuas rem ditekan di stang motor, fluida (minyak
                                    rem) yang ada pada master silinder tertekan dan bergerak ke kapiler
                                    rem melalui selang rem. Tekanan yang diteruskan dari master silinder
                                    akibat tuas rem, diubah oleh mekanik di kapiler rem untuk menekan
                                    kampas rem menjepit cakram (piringan) rem, akibatnya pengereman
                                    pada roda sepeda motor terjadi. Berdasarkan mekanisme kerja rem
                                    hidrolik  di  sepeda  motor,  untuk  keamanan  mengendara  sering-
                                    seringlah mengecek minyak rem, selang rem dan kampas rem. Saat
                                    minyak rem berkurang karena bocor di master silinder atau di selang
                                    rem, maka fungsi pengereman menjadi tidak maksimal, bahkan gagal.
                                    Kampas rem yang tipis juga dapat menyebabkan pengereman menjadi
                                    tidak pakem.

















                                      Sumber : Susianto, Eddy, 2019, Paket Unit Pembelajaran PKB Mata Pelajaran Fisika Fluida


                                      Gambar 2.5 Rem hidrolik pada sepeda motor

                                             Prinsip  kerja  rem  hidrolik  di  mobil  pada  dasarnya  hampir
                                    sama dengan di sepeda motor; ketika tuas rem diinjak, fluida yang
                                    berada  di  silinder  utama  (master  cylinder)  tertekan  dan  terdorong
                                    melalui pipa rem yang menuju ke empat roda. Di kedua roda depan
                                    terdapat  kapiler  dengan  kampas  rem  sebagai  penjepit  piringan,
                                    sedangkan di roda belakang ada drum yang didalamnya ada kampas
                                    rem yang melebar dan menjepit drum sehingga pengereman terjadi.









                                      Sumber : Susianto, Eddy, 2019, Paket Unit Pembelajaran PKB Mata Pelajaran Fisika Fluida

                                      Gambar 2.6 Rem hidrolik pada mobil



                                                                                                     25
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46