Page 46 - E-MODUL PEMBELAJARAN FISIKA FLUIDA STATIS
P. 46
E-Modul Pembelajaran Fisika Fluida Statis
Untuk Peserta Didik Kelas XI Jenjang SMA/MA
2. Catatlah informasi yang terdapat pada video praktikum pada saat video
praktikum tersebut sedang diputar.
3. Rancanglah sebuah percobaan mengenai hukum Archimedes dengan
menggunakan alat dan bahan seperti yang terdapat dalam video
praktikum tersebut.
4. Lakukan percobaan hukum Archimedes sesuai dengan prosedur
praktikum yang telah dijelaskan melalui video praktikum tersebut.
5. Buatlah data hasil percobaan sesuai dengan tabel di bawah ini.
6. Lengkapi data-data tersebut sesuai dengan rancangan dan percobaan yang
telah dilakukan.
7. Berdasarkan rancangan dan hasil percobaan yang telah dilakukan, hal apa
yang dapat disimpulkan mengenai hukum Archimedes ?
Melalui percobaan hukum Archimedes, dapat diketahui bahwa
ketika suatu benda dimasukkan ke dalam air, beratnya seolah-olah
berkurang. Peristiwa ini bukan berarti ada massa benda yang hilang. Berat
benda berkurang saat dimasukkan ke dalam air, disebabkan oleh adanya
gaya apung (Fa) yang mendorong benda ke atas atau berlawanan dengan
arah berat benda. Secara matematis dapat dituliskan sebagai berikut.
Fa = wbu – wba
sehingga
Wba = wbu – Fa .........................................(2.4)
Dengan Fa adalah gaya apung (N), wba adalah berat benda di air (N) dan
wbu adalah berat benda di udara (N).
Gaya apung muncul karena
selisih antara gaya hidrostatik yang
dikerjakan fluida terhadap
permukaan bawah benda dengan
permukaan atas benda. Kita akan
menurunkan rumus gaya apung Fa
secara teoritis berdasarkan
pemahaman tekanan hidrostatik yang
telah Anda pelajari sebelumnya.
Gaya apung terjadi sebagai
konsekuensi dari tekanan
Sumber : Kanginan, Marthen, 2013, Fisika
hidrostatik yang semakin meningkat untuk SMA/MA Kelas XI.
dengan bertambahnya kedalaman.
Dengan kata lain, gaya apung terjadi Gambar 2.11 Gaya Apung
Benda pada
karena semakin dalam zat cair, Fluida
30